PIKIRAN RAKYAT - Setengah abad penantian panjang Paris Saint Germain (PSG) untuk berlaga pada partai puncak Liga Champions Eropa akhirnya tuntas dengan keberhasilan menembus final kompetisi antarklub paling prestisius itu.
Penantian lama tersebut bisa berakhir paripurna dengan sejarah baru andai Les Parisien mampu menundukkan raksasa Jerman Bayern Munich final kontra di Estádio da Luz, Lisbon, Portugal, Senin 24 Agustus 2020 dini hari WIB.
PSG sedang dalam kondisi terbaik untuk mengukir sejarah. Sebelum untuk pertama kalinya menjejak final Liga Champions Eropa, Les Parisien sudah lebih dulu menyapu bersih gelar domestik.
Baca Juga: Bikin SIM Bisa dari Rumah, Begini Tahapan dan Dokumen yang Perlu Disiapkan
PSG menjuarai Ligue 1, Coupe de France, Coupe de la Ligue dan Trophée des Champions. Maka apabila berhasil menjadi juara di Liga Champions Eropa untuk pertama kalinya, Les Parisien juga akan mengukir sejarah lainnya, yakni merengkuh lima trofi sekaligus dalam satu musim.
Delapan kemenangan beruntun di seluruh kompetisi menandakan stabilitas performa PSG menjelang duel krusial kontra Munich. Kwartet penyerangan PSG, yakni Neymar, Kylian Mbappe, Mauro Icardi, dan Angel Di Maria sedang dalam kondisi prima.
Bek tengah sekaligus kapten tim Thiago Silva akan memimpin lini pertahanan. Pulihnya kiper andalan Keylor Navas dan gelandang Marco Verratti juga dipastikan bakal membuat Les Parisien lebih tangguh untuk meladeni dominasi Bayern.
Baca Juga: Nasib Nahas Gadis 16 Tahun, Diperkosa 30 Pria Israel di Hotel dalam Kondisi Mabuk
Dengan performa stabil dan kondisi terbaik para pemainnya, Pelatih PSG Thomas Tuchel yakin PSG akan mampu merepotkan Bayern Munich. Menumbangkan Die Roten, bagi Tuchel, bukanlah perkara mustahil buat PSG.