PIKIRAN RAKYAT - Bekas Presiden Klub Barcelona, Joan Laporta, menolak percaya terhadap pernyataan yang dikeluarkan Ronald Koeman dan Josep Maria Bartomeu yang menginginkan Lionel Messi tetap di Barcelona.
Kabar hengkangnya Lionel Messi dari Barcelona mencuat ke permukaan usai Barcelona gagal menjuarai La Liga dan Liga Champions 2019/2020.
Lionel Messi mengirim surat ke klub agar melepaskannya pergi dari Barcelona.
Baca Juga: Persib Masuki Pekan Ketiga Latihan Bersama, Yaya Sunarya Beri Kabar Terbaru Soal Kebugaran Pemain
Meski demikian, Presiden Klub Josep Maria Bartomeu dan manajer anayar Barcelona, Ronald Koeman, menginginkan Messi tetap di Barca.
Namun, Joan Laporta punya pendapat lain soal kisruh yang terjadi di Barcelona.
"Bagiku, ini mengindikasikan mereka (Koeman dan Bartomeu-red) sengaja menjual Messi, yang mana akan menjadi kesalahan paling bersejarah," ujar Laporta dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari Marca, 25 Agustus 2020.
"Barcelona kacau di bawah kendali dua orang tak berkompetensi seperti ini," sebutnya.
Selain menyoroti Messi, Laporta juga bereaksi keras atas tindakan Bartomeu yang menghubungi Luis Suarez via telepon, untuk memberi tahu bahwa sang pemain tak masuk rencana musim depan.
Baca Juga: Pemain Persib Febri Hariyadi Cedera Punggung, Beckham Masuk Rumah Sakit Usai TC Bersama Timnas