PIKIRAN RAKYAT – Tawaran Sheikh Jassim untuk membeli Man United ditolak keluarga Glazers. Padahal miliarder asal Qatar itu berencana membeli 100 persen saham dan menjadi pemilik tunggal dari klub itu.
Glazers memang sudah menjadi pemilik tunggal klub asal Kota Manchester itu sejak tahun 2005. Para fan kecewa karena adanya kepemilikan itu tidak membuat performa MU meningkat utamanya sepeninggal Sir Alex Ferguson pada 2013 lalu.
Desakan agar Glazers menjual Man United pun meningkat dan puncaknya pada November 2022, klub itu dikabarkan direncanakan untuk dijual. Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe pun berminat untuk mengakuisisinya.
Tawaran 100 persen Sheikh Jassim ditolak
Baca Juga: Update Saga Man United: Sheikh Jassim Mundur Alon-Alon, Sir Jim Ratcliffe Siap Beli 25 Persen
Dilansir dari laman The Guardian, Glazers dikabarkan menolak tawaran Jassim padahal tawarannya sudah mencakup banyak hal. Di antaranya adalah membiayai transfer pemain, rencana pembangunan stadion baru, fasilitas pelatihan baru, sampai proyek regenerasi pemain.
Harga yang dipasang Glazers adalah 3,2 miliar dolar AS atau sekira Rp50,2 triliun dan Sheikh Jassim datang menawar hampir dua kali lipat dari jumlah tersebut. Namun menurut diskusi terbaru, Glazers memperjelas harga yang mereka minta.
Pihak Sheikh Jassim lantas menarik diri dengan menyebut harga yang diminta itu aneh. Padahal ia sudah menjanjikan dana tambahan senilai 1,7 miliar dolar AS atau sekira Rp26,7 triliun untuk pembangunan stadion baru dan lainnya di atas.
Dengan mundurnya Jassim, kini tersisa Sir Jim Ratcliffe yang dikabarkan masih berminat mengakuisisi MU. Sebelumnya tawaran datang pada United untuk membeli 51 persen saham, tawaran itu diturunkan menjadi 25 persen.
Baca Juga: Peluang Man United Lolos 16 Besar Liga Champions, Harus Menangi 4 Laga, Ada Lawan Bayern Munich