kievskiy.org

Boxing Day: Kenapa Liga Inggris Main saat Natal dan Tahun Baru?

Ilustrasi Boxing Day Liga Inggris.
Ilustrasi Boxing Day Liga Inggris. /Instagram @premierleague Instagram @premierleague

PIKIRAN RAKYAT – Simak alasan Boxing Day diadakan Liga Inggris saat momen Natal dan Tahun Baru. Istilah tersebut merujuk pada pertandingan-pertandingan yang digelar pada akhir dan awal tahun kalender.

Saat liga-liga top Eropa lain libur, Liga Inggris justru menggelar dua pertandingan untuk masing-masing timnya. Mereka akan berlaga setelah Natal sampai setelah Tahun Baru termasuk untuk awal 2024 nanti.

Kenapa bernama Boxing Day Liga Inggris?

Boxing Day adalah hari libur yang jatuh pada 26 Desember setiap tahunnya. Sehari setelah momen Natal adalah momen tersebut, dilansir dari laman Sporting News. Pencipta istilah ini adalah sastrawan Charles Dickens (1812-1870).

Charles Dickens menciptakan istilah ini pada 1833, hari libur ini sudah ditetapkan sejak 1871, meski begitu tradisi memberikan hadiah pada hari tersebut sudah dilakukan sejak lama. Istilah ini diambil dari kaum borjuis yang membagikan kotak bingkisan Natal kepada karyawannya utamanya asisten rumah tangga yang tetap harus bekerja saat Natal.

Tujuan awal hari raya itu memang untuk memberikan hadiah kepada pegawai rumah tangga, tetapi esensinya sudah hilang. Pasalnya sebagian besar acara amal di Inggris kini digelar menjelang Natal. Kini orang-orang mengingat hari tersebut untuk berolahraga dan berbelanja.

Dilansir dari laman Britannica, Boxing Day dirayakan di Britania Raya dan negara-negara Commonwealth seperti Australia, Kanada, dan Selandia Baru. Hari itu pada mulanya diadakan untuk para pegawai rumah tangga untuk bisa merayakan Natal karena saat 25 Desember, mereka tetap diharuskan bekerja.

Boxing Day dan rekor Liga Inggris

Boxing Day ternyata sudah diadakan sejak 1888 saat Derby County berhadapan dengan Bolton Wanderers dan West Bromwich Albion menjamu Preston North End. Hingga kini, sudah ada 4.000 pertandingan yang digelar pada momen tersebut.

Manchester United memegang rekor dengan meraup 171 poin saat Boxing Day dengan 51 kemenangan, 18 kali imbang, dan 27 kali kalah. Harry Kane memegang rekor mencetak gol terbanyak yakni 10 kali, tetapi ia akan absen untuk pertama kalinya karena hengkang ke Bayern Munich.

Skor tertinggi untuk laga Boxing Day terjadi saat Man City menang 6-3 kontra Leicester City tepatnya pada 2021. Gol-gol terbanyak terjadi pada 1963, total 66 gol tercipta, beberapa di antaranya adalah Fulham menang 10-1 kontra Ipswich Town dan Blackburn Rovers menang 8-2 melawan West Ham United.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat