PIKIRAN RAKYAT - Kesiapan Darwin Nunez menjadi tanda tanya besar untuk pertandingan penting Liverpool melawan Arsenal pada Minggu malam 4 Februari 2024. Sang penyerang berkebangsaan Uruguay tersebut mengalami cedera menyakitkan pada kakinya saat berhadapan dengan Chelsea.
Pemain asal Uruguay itu masih diragukan untuk mengikuti laga krusial di Premier League melawan Arsenal karena mengalami cedera pada kakinya selama kemenangan 4-1 atas Chelsea. Cedera itu terjadi ketika seseorang menginjak kakinya hanya 20 menit setelah pertandingan dimulai, meninggalkan bekas memar yang parah.
"Saya tidak tahu apakah Darwin akan tersedia atau tidak. Setelah 20 menit, seseorang menginjak kakinya. Itu sangat menyakitkan. Dia baru melepaskan sepatunya setelah pertandingan karena tidak ingin melihatnya sebelumnya,” ungkap Jurgen Klopp.
“Dia tahu ada sesuatu (yang salah). Tidak ada yang patah, hasil rontgen bersih, tetapi kakinya bengkak. Kita harus melihat apakah dia bisa mengenakan sepatu atau tidak. Itu butuh waktu,” sambungnya.
Nunez terlihat meninggalkan Anfield dengan memakai pelindung kaki pada hari Rabu, dan pemindaian berikutnya menunjukkan memar yang parah tanpa adanya patah tulang. Karena tidak ada kerusakan serius, jika pembengkakan berkurang secara signifikan, Klopp mungkin ingin mengambil risiko memasukkannya ke dalam skuat, mengingat pentingnya pertandingan ini dalam perburuan gelar.
Peran Penting Nunez bagi Liverpool
Kemampuan mencetak gol Darwin Nunez telah lama menjadi topik perdebatan. Sekarang, hal tersebut seharusnya tidak lagi menjadi perdebatan.
Pemain asal Uruguay ini memulai tahun 2024 dengan sangat impresif, menambahkan satu gol lagi ke catatan musimnya melawan Norwich - membantu Liverpool meraih kemenangan 5-2 atas The Canaries untuk melangkah ke babak berikutnya Piala FA.
Dengan mencetak tiga gol dan memberikan tiga assist dalam enam pertandingan sejak awal tahun, Nunez benar-benar menemukan performa terbaiknya bersama Liverpool dan cepat menjadi sumber gol yang konsisten dan dapat diandalkan.
Sebelumnya, para penggemar sering menyoroti bagaimana Nunez memberikan kontribusi bagi tim bahkan ketika tidak mencetak gol, dengan perannya sebagai 'Captain Chaos' menambah tingkat kesulitan dalam serangan Liverpool dan membuat pekerjaan para bek semakin sulit.