kievskiy.org

Liga Inggris: Arsenal dan Man City Menang, Liverpool Tidak Aman di Peringkat Pertama Klasemen

Striker Man City, Erling Haaland.
Striker Man City, Erling Haaland. /Reuters/Jason Cairnduff

PIKIRAN RAKYAT - Dua rival Liverpool yang sama-sama mengincar gelar juara Liga Inggris, Arsenal dan Manchester City, berhasil meraih kemenangan. Bertanding di Stadion Vitality, Manchester City menundukkan Bornemouth 1-0 melalui gol Phil Foden pada menit ke-24. Sedangkan di Stadion Emirates, Arsenal mengalahkan Newcastle United dengan skor 4-1.

Bertanding di kandangnya, empat gol kemenangan Arsenal dicetak melalui bunuh diri Sven Botman menit ke-18, Kai Harvetz (24), Bukayo Saka (65) dan Jakub Kiwior (69). Sedangkan gol balasan Newcastle dicetak Hoe Willock menit ke-84.

Hasil itu menempatkan City di peringkat kedua dengn mengumpulkan nilai 59 dari 26 pertandingan, terpaut satu poin dari Liverpool yang berada di puncak klasemen. Sedangkan Arsenal di peringkat ketiga dengan nilai 58.

Usai pertandingan, pelatih Man City, Pep Guardiola, memuji spirit para pemainnya yang tetap berjuang meraih kemenangan di tengah kelelahan yang melanda. Ia mengakui City harus menang dengan susah payah di kandang Bornemouth.

"Saya mengagumi para pemain saya. Mereka adalah manusia super. Mereka sangat bagus. Tempat asal kami selama bertahun-tahun, bermain setiap tiga hari. Mereka (Bournemouth) memiliki tujuh hari untuk mempersiapkan diri menghadapi permainan dan kami selalu memiliki lebih sedikit," kata Guardiola seperti dikutip dari DAZN.

Kapten Arsenal Martin Odegaard Balas Kritik Jamie Carragher Terkait Selebrasi Kamera
Kapten Arsenal Martin Odegaard Balas Kritik Jamie Carragher Terkait Selebrasi Kamera

Di Stadion Emirates, kemenangan Arsenal disebut karena taktik jitu pelatih Mikel Arteta yang menerapkan skema tanpa striker 4-2-4. Hal itu diakui oleh pemainnya, Martin Odegaard.

Odegaard mengatakan, taktik Arteta bertujuan agar permainan lebih agresif dengan tidak menumpuk pemain di area kotak penalti. "Hari ini kami sangat agresif, Jorginho dan Declan Rice pandai melepas umpan ke lini depan. Itulah perbedaannya. Kami ingin bermain di sepertiga akhir dan menciptakan banyak hal," ucap Odegaard.

"Kami bermain dengan beberapa cara yang berbeda. Selama ini saya makin turun dan Jorginho serta Declan yang melakukannya hari ini. Saya bermain sedikit lebih tinggi," katanya lagi.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat