PIKIRAN RAKYAT - Gelar ke-36 Liga Spanyol berhasil diraih oleh Real Madrid di musim ini setelah mengalahkan Cadiz 3-0. Bermain di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu, 4 Mei 2024, Brahim Diaz, Jude Bellingham, dan Joselu mencetak tiga gol kemenangan Real Madrid.
Selain kemenangan 3-0 atas Cadiz, gelar ke-36 Real Madrid juga berhasil disegel setelah rival mereka, Barcelona menelan kekalahan. Barcelona yang bertandang ke markas Girona, kalah dengan skor 4-2.
Setelah berhasil mengunci gelar ke-36, Real Madrid akan melakukan perayaan gelar juara bersama penggemar pada Sabtu pekan depan. Pasalnya, Real Madrid masih mempunyai laga penting di semifinal Liga Champions melawan Bayern Munchen, Kamis, 9 Mei 2024 dinihari WIB.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengulas kembali momen krusial tim sebelum akhirnya mengunci gelar ke-36 bagi Los Blancos. Ancelotti menyebut gol Jude Bellingham di pekan ke-32 menjadi momen penting bagi tim yang diasuhnya.
Pada laga yang dihelat di Santiago Bernabeu tersebut, Real Madrid menang dramatis dengan skor akhir 3-2. Bellingham mencetak gol kemenangan di masa perpanjangan waktu dan membuat Real Madrid menjauh dari kejaran Barcelona dalam perburuan gelar juara.
"Semua orang mengharapkan kami tergelincir dan kami tidak tergelincir. Gol Bellingham melawan Barcelona memberi kami keuntungan. Kami memiliki banyak kesinambungan dari pertandingan pertama hingga pertandingan terakhir," kata Ancelotti dilaporkan laman resmi klub.
Pada Liga Spanyol musim ini, Ancelotti bersama Real Madrid benar-benar digdaya dan menunjukkan statusnya sebagai tim besar. Hal ini terlihat dari catatan statistik Real Madrid di Liga Spanyol musim ini.
Dari 34 laga yang telah dilakoni, Real Madrid menang 27 kali, seri 6 kali dan hanya 1 kali menelan kekalahan. Real Madrid mengoleksi 87 poin dan unggul jauh dari Barcelona di posisi kedua dengan 74 poin.
Ancelotti menyebut titel juara Liga Spanyol yang ke-36 pantas didapatkan oleh timnya di musim ini. Hal ini lantaran keseluruhan elemen tim, mulai dari pemain, jajaran pelatih, manajemen klub hingga suporter sama-sama saling mendukung.
"Ini adalah gelar Liga yang pantas kami dapatkan dan kami mendapat dukungan luar biasa dari para pendukung. Mengelola skuad ini sangatlah sederhana karena terdapat banyak komitmen, sedikit ego, semua orang saling membantu dan mereka semua adalah teman,” katanya dilaporkan laman resmi klub.