PIKIRAN RAKYAT - Atalanta mencatatkan sejarah dengan menjadi juara baru Liga Europa setelah mengakhiri catatan tak terkalahkan Bayer Leverkusen dengan kemenangan 3-0 dalam pertandingan final di Stadion Aviva, Dublin, Kamis dini hari WIB.
Ademola Lookman menjadi pahlawan kemenangan La Dea berkat hattrick yang diciptakannya, sebagaimana dilaporkan oleh laman resmi UEFA.
Ini adalah trofi besar kedua bagi Atalanta setelah terakhir kali menjuarai Coppa Italia pada musim 1962/1963, menjadikan kemenangan ini sebagai momen bersejarah bagi klub asal Bergamo tersebut.
Sebaliknya, kegagalan menjuarai Liga Europa menghentikan catatan impresif tim asuhan Xabi Alonso musim ini pada pertandingan ke-51.
Pertandingan dimulai dengan Atalanta yang langsung bermain ofensif meskipun Leverkusen tetap mendominasi penguasaan bola. Leverkusen tampak kesulitan melepaskan diri dari tekanan Atalanta yang berhasil unggul pada menit ke-12. Serangan dari sisi kiri yang diakhiri umpan Teun Koopmeiners dituntaskan oleh Ademola Lookman dengan tendangan yang mengubah kedudukan menjadi 1-0.
Baca Juga: Pepe dan Cristiano Ronaldo Masuk Skuad Portugal Meski Tak Lagi Muda, Pelatih Ungkap Alasannya
Gol pertama tersebut menambah kepercayaan diri Atalanta yang pada menit ke-26 menggandakan kedudukan, kembali melalui aksi Lookman. Operan dari gelandang Leverkusen, Granit Xhaka, dipotong oleh Lookman yang kemudian menerobos hingga depan kotak penalti sebelum melepaskan sepakan melengkung ke tiang jauh gawang Lukas Hradecky.
Leverkusen memperoleh peluang terbaiknya pada menit ke-35 ketika Alejandro Grimaldo menerima umpan lambung dari Exequiel Palacios dan tinggal berhadapan dengan kiper Atalanta, Juan Musso. Namun, sepakannya mengarah tepat ke Musso yang berhasil mengamankan bola. Charles De Ketelaere nyaris membawa Atalanta unggul lebih jauh andai saja tendangannya dari luar kotak penalti tidak berhasil dihadang oleh Hradecky.
Memasuki babak kedua, kedua tim tidak menurunkan intensitas permainan. Leverkusen melancarkan serangkaian serangan untuk mengejar ketertinggalan, namun kembali kebobolan oleh gol ketiga Lookman pada menit ke-75. Gol ini bermula dari serangan balik cepat Atalanta. Gianluca Scamacca menggiring bola ke depan sebelum melepaskan umpan silang kepada Lookman, yang dengan cerdik mengecoh Edmond Tapsoba dan melepaskan sepakan ke pojok atas gawang Leverkusen.
Pada 15 menit terakhir, Leverkusen berusaha keras untuk mencetak gol, tetapi skor tetap tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang. Skuad Atalanta asuhan pelatih Gian Piero Gasperini resmi menjadi juara baru Liga Europa, membawa pulang trofi bergengsi tersebut ke Bergamo.