PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 atau virus corona yang hingga kini masih melanda Indonesia, telah mengubah pola kehidupan manusia.
Tak hanya menyerang kesehatan, Covid-19 juga telah memporak-porandakan perekonomian nasional.
Hal ini lantaran dampak dari pembatasan sosial yang diterapkan oleh pemerintah guna menekan penyebaran Covid-19.
Baca Juga: BMKG: Waspada Potensi Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang di Sejumlah Wilayah Jakarta
Meski ekonomi masih lesu akibat pandemi Covid-19, survei Bank Indonesia (BI) mencatat kinerja penjualan eceran membaik di Desember 2020 pada sebagian kelompok komoditas.
Hal ini lantaran naiknya permintaan saat hari raya Natal dan Tahun Baru.
"Tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Desember 2020 yang tumbuh 4,8 persen (mtm), membaik dari -1,2 persen (mtm) pada November 2020," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.
Baca Juga: Update Covid-19 Dunia 10 Februari 2021: Indonesia Masih Bertahan di 20 Besar
Erwin menjelaskan peningkatan penjualan eceran tertinggi terjadi pada kelompok perlengkapan rumah tangga lainnya, peralatan informasi dan komunikasi.
Namun, kenaikan permintaan ini tidak setinggi periode yang sama tahun sebelumnya.