kievskiy.org

Sukses Sulap Sampah Organik Jadi Uang, Produk Inovasi Anggota Brimob Sulsel Dipasarkan Hingga ke Jepang

Anggota Brimob Sulawesi Selatan (Sulsel) menyulap sampah organik menjadi uang dengan mengolahnya sehingga dapat digunakan sebagai pupuk pertanian yang diekspor ke Jepang.
Anggota Brimob Sulawesi Selatan (Sulsel) menyulap sampah organik menjadi uang dengan mengolahnya sehingga dapat digunakan sebagai pupuk pertanian yang diekspor ke Jepang. /Pixabay/herb007

PIKIRAN RAKYAT - Anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan bernama Ipda Purwanto tetap semangat memberikan inovasi. Meski disibukkan dengan tugas kedinasannya, ia mampu menyulap sampah organik menjadi pupuk cair pertanian yang diproduksi sendiri dengan nama Bio Teratai.

Hasil inovasi atau pengembangan pemanfaatan sampah organik untuk pupuk cair pertanian tersebut ternyata tidak main-main.

Purwanto menuturkan, hasil produk sampah organik yang telah dikembangkannya selama kurun waktu tiga tahun ini telah digunakan di seluruh wilayah Indonesia, bahkan sampai ke Jepang.

“Pupuk teratai ini sudah saya buat selama tiga tahun dan Alhamdulillah telah menyebar di seluruh Nusantara, dan bahkan sampai ke Kota Osaka, Jepang,” ujar Ipda Purwanto, Jumat 12 Maret 2021.

Baca Juga: Tunjukkan Tak Sama dengan Frank Lampard, Thomas Tuchel Percaya Penuh Pemain Chelsea

Baca Juga: Ladeni Gugatan Demokrat Versi KLB, AHY Tunjuk Mantan Wakil Ketua KPK Sebagai Kuasa Hukum

Purwanto mengatakan, pupuk Bio Teratai ini dari hasil memanfaatkan sampah organik sayuran serta buah-buahan yang telah diuraikan lalat tentara hitam (Black Soldier Fly/BSF).

“Bio Teratai ini merupakan pupuk hayati cair buatannya yang ramah lingkungan, hemat, praktis dan semua bahannya ada di Indonesia,” tutur Purwanto, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman PMJNews.

Purwanto menyampaikan bahwa dengan melalui bantuan BSF, sampah organik tersebut dapat diurai dengan cepat. Hal itu juga menghasilkan maggot atau larva, yang kandungan proteinnya cukup tinggi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat