kievskiy.org

Bantuan 210 Juta Dolar AS untuk Tangkap Laut, Efektivitas Cegah Penangkapan Berlebih Disoroti

Ilustrasi kapal penangkap ikan.
Ilustrasi kapal penangkap ikan. /Pixabay/Anestiev

PIKIRAN RAKYAT - Bantuan terhadap sektor perikanan tangkap laut cukup signifikan, sekitar 140-210 juta dolar AS per tahun. 

Jumlah tersebut hanya yang berasal  dari pemerintah pusat saja. 

Akan tetapi, belum jelas apakah bentuk bantuan pemerintah tersebut memberi dampak sosial ekonomi yang diharapkan, tanpa menyebabkan beban kerusakan lingkungan untuk sektor tersebut.

Sebuah laporan terbaru dari International Institute for Sustainable Development (IISD), WWF Indonesia dan Marine Change menyebutkan beberapa bentuk bantuan pemerintah dapat mengakibatkan upaya penangkapan ikan yang berlebihan (overfishing) dan tidak efektif, dalam mendukung komunitas perikanan dalam jangka panjang, khususnya untuk para nelayan. 

 Baca Juga: Tipu Muslihat di Balik Jokowi End Game Dibongkar, 'Ada yang Lempar Batu Sembunyi Tangan'

Oleh karena itu, sudah selayaknya dilakukan evaluasi untuk beberapa bentuk bantuan tersebut. 

Untuk pertama kalinya, dengan mengkonsolidasikan informasi baik dari database publik dan pertemuan formal dengan beberapa lembaga termasuk dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Dinas Kelautan dan Perikanan provinsi terkait.

Ketiga lembaga tersebut berupaya melakukan analisis terhadap berbagai bentuk bantuan pemerintah pusat dan tiga pemerintah daerah (Aceh, Maluku dan Sulawesi Utara) terhadap sektor perikanan tangkap laut.

 Baca Juga: Ayah Ariel Tatum Berikan 'Lampu Hijau' pada Gading Marten: Kita Walcome

Menurut Anissa Suharsono, penulis utama laporan tersebut, yang juga peneliti kebijakan untuk program energi IISD, walaupun berbagai bantuan pemerintah memiliki peran penting dalam mencapai tujuan kebijakan publik, seperti pengentasan kemiskinan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat