BANDUNG, (PR).- Saat ini di Bandung tengah dibangun sejumlah proyek properti besar. Menurut pengamat ekonomi dari Universitas Pasundan Bandung, Acuviarta Kartabi, berkembangnya sektor properti dapat menjadi indikasi bahwa kondisi perekonomian semakin membaik. Hal itu terlebih lagi adalah proyek properti yang menyasar segmen kelas menengah atas.
"Dengan besarnya permintaan properti segmen menengah berarti daya beli masyarakat Bandung dan sekitarnya semakin bagus. Inilah yang harus terus didorong agar perekonomian bisa menjangkau wilayah-wilayah luar Bandung," tuturnya, Senin, 1 Juli 2019.
Hal itu menanggapi rencana PT Agung Podomoro Land (APL) yang akan terus mengembangkan sejumlah proyek propertinya di Bandung. "Kami terus berusaha memperluas pasar di Bandung mengingat potensinya yang sangat besar. Respon masyarakat Bandung terhadap proyek APL seperti Podomoro Park sangat bagus," ujar VP Corporate Marketing, Agung Wirajaya.
Acuviarta Kartabi mengatakan, kehadiran APL diyakini dapat membantu pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. “Kita berharap entitas baru tersebut tumbuh, dengan dibarengi dengan keseimbangan lainnya, karena pengembangan properti akan mendorong pertumbuhan lainnya,” katanya.
Lebih jauh, papar Acuviarta, pengembangan daerah Bandung Selatan ini akan diikuti dengan bergesernya pusat pemerintahan ke daerah tersebut. "Strategi APL membangun proyek di daerah Buah Batu ini akan memperluas potensi ekonomi Bandung Selatan dan sekitarnya. Ini akan positif untuk masyarakat karena ada peluang ekonomi baru yang akan lahir," ujarnya.
Bandung Selatan
Menurut Agung, proyek Podomoro Park yang berada di Bandung Selatan merupakan bagian dari langkah APL untuk mendukung berkembangnya sumber pertumbuhan ekonomi baru di Bandung dan Jawa Barat. Dengan lahan seluas 100 hektar, kawasan Podomoro Park di desain untuk menghadirkan wilayah hunian yang nyaman dengan didukung berbagai fasilitas infrastruktur lainnya.
"Salah satu tujuan utama kami memilih wilayah Bandung Selatan karena potensinya masih sangat besar. APL akan mendukung langkah pemerintah Bandung untuk mendorong kemajuan wilayah ini," jelasnya.
Lebih jauh Agung menjelaskan, melalui proyek ini APL berharap wilayah Bandung Selatan dapat tumbuh dan berkembang seperti wilayah lainnya. Lapangan kerja dan peluang ekonomi baru dapat terus bertambah, sehingga tingkat kesejahteraan masyarakat juga akan ikut meningkat.
"Properti merupakan salah satu katalis utama pertumbuhan ekonomi suatu wilayah dan negara. Sejak mulai dibangun hingga beroperasi, proyek properti selalu menciptakan multipier effect yang besar bagi perekonian masyarakat sekitarnya," terangnya.