kievskiy.org

Untuk Bertahan di Tengah Covid-19, UMKM Harus Manfaatkan Teknologi

Youtap Indonesia layanannya untuk membantu kebutuhan pelaku usaha. *
Youtap Indonesia layanannya untuk membantu kebutuhan pelaku usaha. * /Yulistyne Kasumaningrum/"PR"

PIKIRAN RAKYAT - Pemanfaatan teknologi menjadi salah satu faktor penting bagi UMKM untuk bisa bertahan di tengah tekanan akibat pandemi COVID-19. Apalagi, UMKM merupakan salah satu sektor yang paling merasakan dampak dari pandemi ini.

Rohana (38) yang akrab disapa Kang Roy, salah satu pelaku UMKM menuturkan selama wabah COVID-19, omset harian konter aksesoris handphone H&G Cell miliknya menurun hingga 40% persen dibanding hari biasanya. Kondisi tersebut dikhawatirkan terus berlanjut sehingga dikhawatirkan memengaruhi usahanya.

“Walaupun mungkin tidak separah teman-teman di Jakarta atau kota besar lainnya, toko teh jadi relatif lebih sepi setelah wabah Corona ini. Saya khawatir kalau kondisi ini berjalan lebih lama dan pembeli makin sedikit, usaha bisa babak belur,” ujarnya melalui pers rilis yang dikutip Pikiran-Rakyat.com Selasa 28 April 2020.

Baca Juga: Gelandang Persib Ngabuburit Plus Olahraga, Pesan Zola Ini yang Harus Dijaga

Kendati demikian, Roy mengaku lebih siap dalam menghadapi masa sulit akibat pandemi Covid-19. Setidaknya ada dua strategi utama yang persiapkannya. Pertama, membenahi sistem pengelolaan toko dengan bantuan pembukuan digital dari Youtap Indonesia. Kemudian, kedua meningkatkan kenyamanan konsumen dalam berbelanja lewat fitur penerimaan pembayaran non-tunai Youtap Indonesia. 

Ia menuturkan, penggunaan teknologi Youtap Indonesia telah dilakukannya menyadari bahwa ia harus beradaptasi dengan kebutuhan pelanggan. Pelanggan membutuhkan rasa aman dan nyaman berbelanja di toko miliknya, sehingga harus bisa ia fasilitasi tanpa terkecuali. 

“Fitur penerimaan transaksi non-tunai milik Youtap ini menjadi salah satu andalan. Dengan adanya fitur ini, pelanggan dapat lebih mudah dalam bertransaksi dengan menggunakan uang elektronik yang ada di ponsel pintar miliknya. Apalagi, sejak pandemi Corona melanda tanah air, banyak dari pembelinya yang lebih memilih uang elektronik dibandingkan uang tunai karena alasan kebersihan,” katanya.

Baca Juga: Bantuan Rawan Konflik, Banyak Nama Penerima di Majalengka Sudah Meninggal dan Data Invalid

Selain itu, ia pun menyadari tentang  pentingnya mengelola pembukuan toko dengan lebih rapi agar dapat membuat keputusan terkait stok toko dengan lebih tepat guna. Dikatakan dengan menggunakan fitur pembukuan digital dari Youtap Indonesia, pencatatan penjualan menjadi jauh lebih mudah dan teratur, cukup meng-input  transaksi penjualan lewat telepon pintar. 

“Dengan pembukuan digital, sekarang jadi gampang melihat berapa sisa barang yang terjual seharinya, apa saja barangnya. Nanti setiap harinya kita juga akan dikirimi rekap laporan penjualan, jadi kita bisa tahu berapa total pendapatan toko perhari. Fitur ini yang sangat praktis dan membantu saya, karena tanpa perlu ribet-ribet melihat catatan, saya bisa melihat dan merencanakan untuk penjualan besok. Berjualan jadi bisa lebih mudah” katanya. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat