kievskiy.org

Songsong Era 5.0, Pemerintah Siapkan Talenta Digital Lewat Program Kartu Prakerja Gelombang 23

Ilustrasi generasi muda di dunia digital.
Ilustrasi generasi muda di dunia digital. /Pixabay/jmexclusives

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mempersiapkan generasi muda yang mampu berdaya saing di era 5.0, melalui program Kartu Prakerja dan pelatihan digital di 34 provinsi.

Masyarakat yang termasuk ke dalam kategori usia muda dan produktif di Indonesia kini mencapai 191 juta jiwa atau 70 persen dari total penduduk keseluruhan.

Penduduk kategori ini dilaporkan rata-rata berselancar di internet sekitar delapan jam sehari, sehingga Indonesia memiliki potensi ekonomi digital yang besar jika dimanfaatkan secara efektif.

“Itulah kenapa generasi muda harus kita didik supaya berjiwa mandiri, kreatif, aktif, kolaboratif, inovatif, dan memahami iptek agar siap memasuki era 5.0,” ujarnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Selasa, 8 Maret 2022.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Semprot Sandiaga Uno Soal Paris Fashion Week: Kenapa Gak Pernah Ngajak Saya?

Imbauan ini juga berkaitan dengan data bahwa sejak 2021 hingga 2022, pengguna internet di Indonesia meningkat 2,1 juta orang dari tahun-tahun sebelumnya.

Menurut Airlangga, hal tersebut dapat menjadi modal bagus untuk membangun perekonomian di era digital.

15 tahun ke depan, Indonesia akan membutuhkan 9 juta atau setidaknya 600 ribu orang talenta digital per tahun, yang mampu menjadi technopreneur berdaya saing tinggi.

Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk meningkatkan jumlah talenta digital Indonesia, salah satunya melalui program Kartu Prakerja yang telah kembali dibuka pada 17 Februari lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat