kievskiy.org

Pandemi Berkecamuk, Usaha Konveksi Pakaian Kota Tasikmalaya Terpuruk

Ilustrasi konveksi.*
Ilustrasi konveksi.* /ANTARA/ARIF FIRMANSYAH ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 memukul kelangsungan usaha konveksi pakaian di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Kondisi terpuruk dialami konveksi pakaian ‎Rumah Jahit Aria, Jalan Bojong Tengah, Kelurahan/Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya.

Konveksi yang biasa memproduksi dan memasok seragam acara perpisahan di pesantren dan pakaian pagar ayu pernikahan itu kini kesusahan memperoleh order. 

 Baca Juga: Musisi Senior Bagoes AA Meninggal Dunia, Ria HD: Karyamu akan Selalu Kita Kenang

"Orderan teu aya pisan (dapat pesanan sulit sekali)," kata ‎Isma Maryan, 26 tahun, pengelola Galeri Rumah Jahit Aria, Kamis, 25 Juni 2020.

Pesanan pun banyak yang dibatalkan konsumen.

Dari omzet per bulan mencapai Rp 12-30 juta saat kondisi normal, selepas pandemi anjlok hingga 80 persen.

Meski demikian, Isma juga berusaha tak mengurangi  pekerjanya yang berjumlah tiga orang. Ia menyiasatinya dengan hanya mengerjakan pesananan yang telah memberikan uang muka. 

 Baca Juga: Kelompok yang Segel Keraton Kasepuhan Cirebon Angkat Bicara Mengenai Upaya Kudeta Sultan Sepuh XIV

Isma merintis usahanya sejak 2017. Ketika wabah belum mendera, ia bisa memproduksi dan mejual 300-400 potong pakaian. Konsumen biasanya membawa sendiri bahan kain untuk diproduksi di konveksi Isma.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat