kievskiy.org

Sejarah Uang, Kapan Manusia Mulai Memakai Uang?

Simak asal usul dan sejarah uang.
Simak asal usul dan sejarah uang. /Antara Foto/Adiwinata Solihin ANTARAFOTO

PIKIRAN RAKYAT – Uang merupakan bagian penting dari kehidupan masyarakat di seluruh dunia. Sebagai alat tukar yang saat ini hampir tidak tergantikan, uang menjadi tulang punggung kehidupan ekonomi masyarakat di seluruh dunia.

Sejak zaman purba, manusia telah menggunakan berbagai cara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Awalnya, barter atau pertukaran barang menjadi sistem yang umum digunakan. Namun, seiring dengan berkembangnya peradaban, manusia menyadari bahwa barter memiliki kelemahan, terutama dalam menentukan nilai antar barang yang akan ditukar. Inilah yang mendorong lahirnya konsep uang.

Barter telah menjadi praktik umum sejak puluhan ribu tahun lalu, di mana orang menukarkan barang berdasarkan kesepakatan nilai antara kedua belah pihak. Namun, perbedaan nilai antar barang seringkali menyulitkan proses barter. Maka dari itu, manusia mulai mencari alternatif lain untuk memudahkan transaksi jual beli.

Baca Juga: BI Resmi Naikkan Suku Bunga Acuan, Kredit Mobil dan KPR Rumah Bakal Makin Mahal?

Kapan Manusia Mulai Menggunakan Uang?

Perkembangan uang dimulai dari penggunaan barang-barang tertentu sebagai alat pertukaran. Pada awalnya, biji-bijian, teh, tembakau, bahkan ternak, digunakan sebagai alat tukar. Namun, seiring dengan berkembangnya peradaban, manusia mulai menggunakan logam, seperti cangkang kerang, sebagai uang.

Pada abad ke-6 SM, bangsa Lydia mengenalkan uang logam pertama yang terbuat dari campuran emas dan perak. Kemudian, bangsa Yunani menjadi salah satu yang pertama menciptakan uang logam dalam bentuk koin. Sementara itu, pada abad pertama, dinasti Tang di China mulai menciptakan uang kertas yang diciptakan dari kulit kayu murbei.

Perkembangan uang kertas ini menjadi terobosan penting dalam sejarah keuangan manusia. Pasokan logam mulia yang terbatas membuat uang logam sulit digunakan dalam transaksi besar, sehingga uang kertas menjadi solusi yang lebih praktis. Setelah ditemukan di China, berbagai negara di seluruh dunia berusaha mengembangkan mata uang kertas mereka sendiri.

Hingga saat ini, uang kertas masih menjadi alat tukar yang dominan di seluruh dunia. Namun, dengan kemajuan teknologi, era uang digital pun mulai tumbuh pesat. Uang digital menawarkan kemudahan dalam penggunaan, tanpa perlu repot membawa uang tunai. Dengan demikian, perjalanan uang dari barter hingga uang digital menandai evolusi sistem pembayaran manusia yang terus berkembang seiring dengan waktu.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat