PIKIRAN RAKYAT - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) Bajubang Gasindo Jalan Kerkoff Kota Cimahi, Sabtu 1 Juni 2024.
Sidak ini terkait dengan temuan Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI soal dugaan kecurangan dalam pengisian gas subsidi LPG 3 kg di 11 titik se-Indonesia.
Zulkifli bersama jajaran Pertamina yang tiba di lokasi didampingi Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dan Pj. Wali Kota Cimahi Dicky Saromi, langsung melakukan pemantauan ke lokasi pengisian tabung. Dia melihat langsung proses pengisian tabung gas hingga perbaikan tabung yang rusak sebelum diisi elpiji.
Kepada wartawan, Zulkifli mengatakan kedatangannya dilakukan untuk memastikan langkah Pertamina Patra Niaga yang bergerak cepat melakukan pengawasan di SPBE yang mengisi LPG 3 kg. Hal ini dilakukan untuk menjamin hak masyarakat.
“Pertamina Patra Niaga sudah melakukan pengawasan lebih sistematis dan ketat, terlihat mulai terjadi perbaikan sana sini,” ujarnya.
Zulkifli mengungkapkan, adanya temuan dugaan kecurangan dengan mengurangi isi tabung gas elpiji 3 kg di 11 SPBE di sejumlah wilayah, termasuk Jakarta, Tangerang, hingga wilayah Bandung Raya. Dalam temuan itu, terdapat kekurangan pengisian gas yang besarannya variatif antara 200 - 700 gram.
Pihaknya mengapresiasi perbaikan SPBE sesuai hasil evaluasi sehingga takaran isi LPG bisa semakin akurat.
"Saya lihat langsung di SPBE, tabung kalau sudah lama akan berkarat dan perlu perbaikan atau repair. Kalau dipaksa isi terus, ada residu mengendap jadi tidak bisa dipakai lagi, atau tabungnya berkarat dan timbangannya jadi berkurang bisa merugikan konsumen. Jadi tabung-tabung seperti itu harus di-repair dulu, dibersihkan, sehingga tabungnya kalau ditimbang beratnya 5 kg," ucapnya.