kievskiy.org

Tangis Lord Rangga Sunda Empire Kenang Ibunya Meninggal Saat Dipenjara: Hanya Dengar dari Petugas

Rangga Sasana Sunda Empire menangis ketika mengenang ibunya yang meninggal dunia kala dirinya dipenjara oleh pihak berwenang.
Rangga Sasana Sunda Empire menangis ketika mengenang ibunya yang meninggal dunia kala dirinya dipenjara oleh pihak berwenang. /Antara/Bagus Ahmad Rizaldi

PIKIRAN RAKYAT - Lord Rangga Sunda Empire menceritakan kejadian pilu saat dirinya mendekam di penjara selama dua tahun.

Pria asal Brebes tersebut menangis saat mengenang sang ibunda meninggal dunia. Saat itu, Lord Rangga harus mendekam di Lapas Banceuy, Bandung.

Mirisnya, Lord Rangga tidak bisa mengantarkan sang ibunda ke peristirahatan terakhir dan hanya mendengar kabar meninggal sang ibunda dari petugas lapas saja.

"Saya tidak bisa menyaksikan apa-apa, hanya dengar dari petugas dan media saja," kata Lord Rangga dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam kanal YouTube Are We Okay pada Selasa 8 Juni 2021.

Baca Juga: Hina DPR Dihukum 2 Tahun, Sudjiwo Tedjo: Jika DPR Menghina Atasannya, Rakyat, Penjaranya Bisa Berlipat-lipat

Sebelum meninggal dunia, sang ibunda sempat menelepon dan berpesan agar Lord Rangga terus maju meneruskan perjuangan.

Dikatakan Lord Rangga, keinginan sang ibunda saat itu hanya berharap ia cepat keluar dari lapas.

"Ketika saya pindah ke Banceuy, ibu saya menelepon panjang sekali. Ibunda pengen meneruskan perjuangan, terus bunda memberi nasihat 'Nak Rangga cepat pulang' bunda doakan itu," tutur Lord Rangga.

Selain itu, sang ibunda diceritakan Rangga juga sering mengunjunginya saat mendekam di penjara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat