PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah musisi di Bandung membuat sebuah wadah yang memberi ruang belajar agama langsung kepada ahlinya, Komunitas Musisi Mengaji.
Komuji, begitu komunitas itu dikenal, telah berdiri pada 2011.
Menurut Founder Komuji, Eggie Fauzy, Komuji berfungsi jadi wadah silaturahim dan kolaborasi.
Kumpulan ini juga membuat musisi untuk terus belajar mengasah kemampuannya, termasuk untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan agama.
Baca Juga: Buka Mata, Single Gloria Jessica yang Menampar Pengumbar Janji
"Tetapi tetap memiliki pofesi sebagai praktisi musik, yang bisa terus mengingat Allah, semakin memperbaiki diri dalam keimanan dan ketakwaan,” kata Eggie, beberapa waktu lalu.
Kegiatan diskusi dan kajian seputar agama di komunitas ini dilakukan dengan dua cara, online dan offline.
Komunikasi online dilakukan menyiasati kesibukan anggota komunitas yang beragam, yang tidak dapat bertatap muka setiap saat.
Aktivitas online diatur dalam grup WhatsApp dan dibagi ke dalam beberapa kelas dengan tema dan jam kelas yang berbeda, yang dinamakan Program Ustadz Jaga. Ada Whatsapp Group (WAG) Komuji Berbagi Info untuk menyalurkan kegiatan teman