kievskiy.org

Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2, Lutesha dan Arya Vasco Ketagihan Main Film Horor

LUTESHA dan Arya Vasco Ketagihan Main Film Horor.*
LUTESHA dan Arya Vasco Ketagihan Main Film Horor.* /WINDY EKA PRAMUDYA/PR



PIKIRAN RAKYAT - Film horor Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 siap tayang Kamis, 27 Februari 2020. Sebelum diputar reguler, film karya sutradara Timo Tjahjanto ini melakoni pemutaran terbatas di Kota Bandung, Sabtu, 22 Februari 2020.

Pada kegiatan ini hadir dua aktor pendukung yaitu Lutesha dan Arya Vasco. Mereka berbagi cerita tentang keseruan selama shooting serta mengaku ketagihan main di film horor.

Pemeran karakter Leo, Arya Vasco mengungkapkan, untuk terlibat di film Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 dia harus mengikuti proses casting. Saat disodori naskah, dia sudah yakin sekali untuk ikutan di film ini.

"Aku nonton film Sebelum Iblis Menjemput, aku suka. Jujur saja, hampir lima tahun belakangan ini aku nonton semua filmnya Mas Timo. Sejak awal, aku tahu Mas Timo akan membuat Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 sebagus yang pertama," tutur Vasco.
 
 
Menurut Vasco, karakter Leo yang dia mainkan sangat berbeda dari keseharian. Leo, kata Vasco, mudah marah dan emosional. Untuk itulah, peran Leo memberikan tantangan baru untuk Vasco.

"Tantangannya, bagaimana caranya saat aku lagi marah, aku harus tetap bisa mengucapkan dialog yang jelas. Ini susah, soalnya jangan sampai emosi yang lagi tinggi malah enggak dapat karena dialognya yang meleset," kata Vasco.
 

Menurut Vasco, setelah bermain di film Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2, dia merasa tertarik untuk kembali terlibat di film horor. Pasalnya, karakter di film horor punya latar belakang yang berlapis dan cenderung tak biasa.

"Karakter di film horor bisa sangat lepas, jadi seru. Selain itu, karena karakternya punya layer, saya sebagai pemain harus mengulik latar belakangnya," ujar Vasco.
 

Senada dengan Vasco, Lutesha yang berperan sebagai Kristi juga mengaku ketagihan bermain di film horor. Bagi Lutesha, Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 adalah film horor pertamanya. Saat shooting dia bisa melakoni akting yang ekstrem.

"Kalau main film drama kan dialog dan aktingnya seperti sehari-hari. Nah, di film horor aku bisa akting ekstrem, misalnya menangis sekencangnya atau ketakutan. Aku merasa bisa lebih lepas berakting, enggak perlu ditahan-tahan," kata Lutesha.
 

Lutesha mengatakan, dia adalah penggemar Timo sejak sutradara tersebut merilis film Rumah Dara (2009). Lutesha bersyukur, karena akhirnya bisa bekerja sama dengan Timo dan Shareefa Danish dalam satu proyek film.

Menurut Lutesha, jika dibandingkan dengan Sebelum Iblis Menjemput yang pertama, di sekuelnya ini, alur film terasa lebih rock and roll. Kehadiran sembilan karakter yang berbeda membuat adegan penyiksaannya juga berbeda-beda.
 

"Kalau kata Mas Timo, film yang pertama itu lebih ke horor klasik. Sementara itu, yang kedua ini jump scares dikurangi, tapi suasana horor dan ceritanya lebih intens. Selain itu, banyak adegan action. Kayak naik rollercoaster," ungkap Lutesha.

Lutesha mengaku, selama shooting, mereka tidak pernah mengalami pengalaman horor atau mengerikan. Semua dibuat aman dan selalu ada banyak kru profesional yang terlibat, termasuk para pemeran pengganti.
 

"Sebelum shooting kami workshop satu bulan. Kami belajar sejumlah adegan ekstrem. Sampai cara jatuh saja diajari agar aman," ujar Lutesha. 
 
Film Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 merupakan produksi bersama Frontier Pictures, Legacy Pictures, Rapi Films, dan Brown Entertainment. Selain Lutesha dan Arya Vasco, film ini juga menampilkan Chelsea Islan, Shareefa Danish, Karina Salim, Baskara Mahendra, Widika Sidmore, Hadijah Shahab, dan Aurelie Moeremans. 
 
 
Sutradara Timo Tjahjanto berharap, film Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 bisa memberi suguhan baru film horor lewat pengkarakteran yang baik dan kerja teknis yang inventif.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat