kievskiy.org

Singapura Beberkan Alasan Tolak UAS, Dianggap Ajarkan Ekstremisme dan Perpecahan

Ustaz Abdul Somad.
Ustaz Abdul Somad. /Instagram/ustadzabdulsomad_official Instagram/ustadzabdulsomad_official

PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Dalam Negeri Singapura buka suara terkait alasan penceramah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) beserta keluarga ditolak masuk ke Singapura.

Dalam pernyataan tertulisnya, Kementerian Dalam Negeri Singapura menjelaskan bahwa alasan UAS dideportasi dari Singapura karena dianggap telah menyebarkan ajaran ekstremis dan perpecahan.

"Somad dikenal menyebarkan ajaran ekstremis dan perpecahan, yang tidak dapat diterima di masyarakat multiras dan multiagama Singapura," tutur Kementerian Dalam Negeri Singapura menanggapi Nota Diplomatik yang dilayangkan Kemenlu RI Selasa, 17 Mei 2022.

Dalam pernyataannya disebutkan bahwa UAS pernah mengatakan bahwa bom bunuh diri adalah sah dalam konteks konflik Israel-Palestina dan hal itu dianggap sebagai 'syahid'.

Baca Juga: Tes Logika: Apa Isi Kotak yang Kosong? Mayoritas Orang Gagal Pecahkan Teka-teki Ini

"Dia juga membuat komentar yang merendahkan anggota komunitas lain seperti Kristen, dengan menggambarkan salibt Kristen sebagai tempat tinggal 'jin (roh/setan) kafir'," katanya.

"Selain itu Somad secara terbuka menyebut non Muslim sebagai kafir," ucapnya.

Dia melanjutkan, pemerintah Singapura dengan tegas bahwa masuknya pengunjung asing ke wilayahnya tidak bisa otomatis.

Namun setiap orang akan dinilai berdasarkan kepantasannya masing-masing, dan kasus per kasus.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat