PIKIRAN RAKYAT – Baim Wong akhirnya mengungkapkan perasaannya ihwal persoalan HAKI Citayam Fashion Week yang ramai diperbicangkan beberapa waktu lalu.
Diakui Baim Wong, air matanya sempat tumpah saat mencabut HAKI Citayam Fashion Week, akan tetapi bukan karena pergunjingan orang-orang.
“Kalau gara-gara orang-orang itu bicara, nggak kerasa, demi Allah. Yang kerasa itu niatan kita yang dinilai orang seperti itu, sampai sekarang itu masih kerasa, 'Gila ya jauh sekali niatan kita dengan apa yang dipikirin orang', itu aja yang sedih,” kata Baim Wong.
Baim Wong membeberkan, semula dia dan istrinya ingin mewadahi Citayam Fashion Week agar menjadi event besar.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Sindir Soal Judi Online yang Tidak Diblokir Kominfo: yang Punya Terlalu Kuat
“Kita yang punya visi segini dan mereka di dunia fashion, Paula juga, punya visi itu gede banget, ngeri, gue aja masih merinding,” kata Baim Wong.
Menurut Baim Wong, Citayam Fashion Week merupakan sebuah gerakan besar yang seharusnya menjadi sesuatu yang besar.
Pasalnya, tak seperti ajang fashion lain yang dikuasai orang-orang elite, Citayam Fashion Week merupakan peristiwa yang menggerakkan semua orang.
“Jadi mereka itu sedih banget dan banyak sekali orang-orang Indonesia itu yang punya desainer bagus, kaya Paula asalnya dari Semarang, kenapa dia nggak bisa masuk Zara, karena enggak bisa berkembang,” kata Baim Wong.
Baca Juga: Viral Netizen Kirim Karangan Bunga ke Kominfo: Turut Berduka untuk Kematian Kebebasan Internet