PIKIRAN RAKYAT – Di usianya yang 26, Albert Einstein menerbitkan empat makalah yang berdampak besar bagi perkembangan sains. Makalah pertama merupakan garis besar Teori Khusus Relativitas, persepsi baru ruang dan waktu. Makalah kedua menjelaskan cahaya dan semburan kecil dari energinya yang dinamakan photon.
Makalah ketiga menjelaskan bahwa masing-masing benda dan energi berubah menjadi hal yang lain, sedangkan makalah terakhir memaparkan kecepatan gerakan sejumlah partikel kecil dalam larutan yang kemudian disebut gerak Brown.
Beberapa tahun setelah itu, Einstein diangkat menjadi seorang profesor di Universitas Zurich, kemudian ke Universitas Jerman di Praha sebelum kembali ke Zurich. Selama Perang Dunia I, Einstein tetap melanjutkan semua penelitiannya sampai 1916, tahun terbitnya Teori Umum Relativitas.
Kehidupan Pribadi
Sebelum menjadi seorang ilmuwan ternama, Einstein mempelajari fisika dan matematika di sebuah politeknik di Zurich.
Baca Juga: Resep Obat Batuk untuk Anak Menurut dr. Zaidul Akbar, Murah dan Mudah Didapat
Setelah menyelesaikan studinya di sana pada 1900, Einstein yang mulanya memiliki kewarganegaraan Jerman, berganti jadi warga Swiss. Dia lanjut meraih kedoktorannya pada 1905 di Universitas Zurich.
Einstein kemudian bekerja di kantor hak paten Swiss karena merasa tidak cocok untuk menjadi dosen. Meski begitu, dia tetap mendalami fisika di waktu luangnya.
Dijelaskan dalam buku Ensiklopedi Tokoh Dunia: Albert Einstein halaman 55 bahwa dia menjadi karyawan tetap di kantor tersebut pada 1904, setahun sebelum penerbitan empat makalahnya.