PIKIRAN RAKYAT - Sutradara Joko Anwar memberikan sindiran terhadap kasus Rafael Alun Trisambodo yang kini menjadi pusat perhatian publik. Kasus tersebut buntut dari penganiayaan anak pengurus GP Ansor.
Melalui laman Twitter miliknya, Joko Anwar terang-terangan mengunggah foto Rafael Alun Trisambodo. Terlihat dalam tulisannya, Joko Anwar terinspirasi membuat film tentang kisah Rafael Alun Trisambodo.
"Kalau Ada Film Tentang Dia Judulnya Apa?," kata Joko Anwar dalam unggahan Twitter @jokoanwar.
Unggahan Joko Anwar tersebut menuai ragam reaksi netizen. Ada yang menyangkut pautkan dengan kasus penganiayaan anak pengurus GP Ansor yang dilakukan oleh anak Rafael Alun Trisambodo, MDS.
Baca Juga: Nilai Transaksi Rekening Rafael Alun Tembus Rp500 Miliar, 40 Rekening Telah Dibekukan
Siapa Rafael Alun Trisambodo?
Rafael Alun Trisambodo merupakan ayah dari Mario Dandy Satrio (MDS), pelaku penganiayaan terhadap D, anak salah satu petinggi GP Ansor. Setelah kasus penganiayaan, Rafael menjadi sorotan karena harta fantastis yang dimilikinya, bahkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) dinilai tidak sesuai dengan profil jabatannya.
Buntut dari kasus tersebut, Rafael Alun Trisambodo dicopot Sri Mulyani dari jabatannya. KPK juga sudah memeriksa Rafael untuk mengklarifikasi hartanya tersebut. Dia juga sudah diperiksa di Kementerian Keuangan terkait hartanya.
Dalam LHKPN, Rafael disebut mempunyai surat berharga di enam perusahaan senilai Rp1,5 miliar. Surat berharga tersebut bisa menjadi celah untuk menemukan harta milik Rafael sesungguhnya. Saat ini, KPK masih berupaya mencari bocoran arus transaksi keenam perusahan tersebut.
Joko Anwar akan Buat Film Tentang Rafael?
Joko Anwar merupakan seorang sutradara, penulis skenario, produser, dan aktor film Indonesia. Dia lahir pada tanggal 3 Januari 1976 di Jakarta, Indonesia. Anwar memulai karirnya di industri hiburan sebagai jurnalis dan kritikus film sebelum memulai debutnya sebagai sutradara pada tahun 2005 dengan film horor 'Janji Joni'.