kievskiy.org

Viral Predator Fetish Kain Jarik, Ernest Prakasa: Kekerasan Seksual Bukan Hanya Menimpa Perempuan

KOMIKA Ernest Prakasa buka suara mengenai kabar viral di Twitter yang sempat menyeret namanya.*
KOMIKA Ernest Prakasa buka suara mengenai kabar viral di Twitter yang sempat menyeret namanya.* //Twitter @m_fikris/Instagram @ernesprakasa /Twitter @m_fikris/Instagram @ernesprakasa

PIKIRAN RAKYAT - Ramainya kasus pelecehan dan kekerasan seksual yang baru saja terjadi di Surabaya sukses menyita perhatian publik.

Sejak pagi hingga siang ini nama Gilang menjadi ramai diperbincangkan di media sosial hingga media arus utama.

Berawal dari cerita mengenai 'predator fetish kain jarik', kabar ini sontak menjadi heboh di jagat maya karena thread Twitter akun @m_fikris pada 29 Juli 2020 yang menuliskan 'Predator Fetish Kain Jarik Berkedok Riset Akademik Mahasiswa PTN di SBY' di awal thread-nya.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Bedak Padat Produk Lokal Mulai dari Harga Rp25.000 hingga Rp140.000

Pelaku yang bernama Gilang, disebut korban meminta bahkan memaksa korban melakukan aksi membungkus diri dengan merekam video hingga foto proses tersebut untuk dikirimkan kepada pelaku.

Atas kasus yang sedang ramai tersebut, nama Komika Ernest Prakasa ikut terseret dalam kasus pelecehan seksual karena netizen menemukan potret Ernest tengah berfoto bersama Gilang dalam akun Instagramnya.

Sadar dirinya tengah diperbincangkan, melalui laman Instagram pribadinya lantas Ernest Prakasa membuat sebuah klarifikasi terkait tuduhan tersebut.

Baca Juga: Penjual Ayam di Palembang Jadi Korban Penembakan OTK, Saksi Mata: Tidak Sanggup Lihat ke Arah Korban

“Tadi pagi heboh tentang Gilang mahasiswa di Surabaya yang diberitakan melakukan serangkaian perlakuan yang tidak menyenangkan atau bisa dikatakan suatu kejahatan seksual walaupun bukan pemerkosaan,” ujar Ernest Prakasa seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari tayangan video di Instagram @ernestprakasa pada 30 Juli 2020.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat