PIKIRAN RAKYAT - Pablo Benua memberikan pernyataan perihal pernyataan Tio Pakusadewo di konten YouTube Uya Kuya. Dalam video tersebut, Tio Pakusadewo mengungkapkan pengalamannya saat berada di dalam penjara, mulai dari menceritakan kualitas nasi di penjara, adanya sel tikus, hingga adanya transaksi narkoba.
Dalam pernyataannya, Pablo Benua meluruskan bahwa Tio Pakusadewo ditahan di Rutan Cipinang, bukan di Lapas Cipinang. Sementara pernyataan Tio Pakusadewo dalam konten YouTube Uya Kuya TV menceritakan Lapas Cipinang.
Menurut Pablo Benua, dia tidak memungkiri adanya peredaran narkoba di dalam Rutan Cipinang karena sudah tercipta dari stigma masyarakat. Sebab banyak usaha menyelundupkan narkoba ke dalam penjara tetapi banyak yang diungkap oleh sipir.
"Gue tidak menampik itu, cuma itu tidak dilegalisasi oleh petugas, bahkan oknum. Gue di Rutan Cipinang bisa dikatakan sebulan sekali melihat dengan mata kepala gue itu orang berusaha memasukkan narkoba dan ditindak," kata Pablo Benua.
Baca Juga: Uya Kuya Dihubungi 19 Orang Penting Gegara Konten Tio Pakusadewo: Ada Yang Menyuruh Take Down
Pablo Benua juga menjelaskan alasan narkoba bisa ada di dalam Rutan Cipinang. "Penjagaan di sana ada 40 orang, satu regu jaga mengawasi 4.000 orang, bahkan lebih," ujarnya.
Penghuni rutan pun dari latar belakang berbeda, ada dari kasus pembunuhan, pembegalan, perampokan, hingga penipuan. Menurutnya, penghuni rutan bisa saja menipu dan melakukan upaya agar bisa memasukkan narkoba.
"Di luaran saja bisa menipu, untuk menipu polsus nggak sulit deh karena polsus juga manusia," ujar Pablo Benua dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam kanal YouTube Reyben Entertainment.
Sebelumnya, pernyataan Tio Pakusadewo di konten YouTube Uya Kuya menjadi viral di media sosial. Dia menyebut ada bisnis narkoba di dalam Lapas Cipinang.