PIKIRAN RAKYAT – Penyanyi senior Dewi Yull mengaku ia mendapat cibiran karena dua dari empat anaknya tuli. Ada yang mengatakan itu sebagai kutukan karena ia menikah dengan Ray Sahetapy tanpa restu keluarga.
Namun, penyanyi asal Cirebon itu menegaskan sang ibu merestui pernikahannya. Akan tetapi, sang ayah dan keluarganya tak merestui pernikahannya dengan sang aktor. Akibat tak direstui, mereka tinggal di rumah kontrakan saat baru menikah.
“Luar biasanya apa, Tuhan kasih aku suara, aku juara nyanyi, aku rekaman, dapat segala macam penghargaan sebagai penyanyi paling laku, sebagai penyanyi rekaman terbaik tapi Giscka (anak pertamanya) bilang ‘ibu gak boleh sombong, aku gak bisa dengar suara ibu seperti apa’,” kata Dewi.
Baca Juga: Cerita Dewi Yull Dapat Banyak Cibiran karena Punya 2 Anak Tuli: Tekanan Sosial itu Lebih Jahat
Perkataan tersebut selalu diingatnya. Kemudian, ia kembali diuji saat melahirkan anak ketiganya, Surya Sahetapy yang juga tuli.
Baru saja Dewi melepas almarhumah Giscka untuk mandiri berkomunikasi, ia harus berjuang lagi mengajarkan Surya berkomunikasi. Saat tahu Surya tuli, penyanyi 62 tahun itu mengeluh pada Tuhan.
“Berat Tuhan, capek aku ngelatihnya, aku ngomong gitu. Sampai satu kata satu hari untuk bisa dia komunikasi sama umum, sama orang awam. Pada saat itu belum ada bahasa isyarat,” ucapnya.
Baca Juga: Profil Dewi Yull, Penyanyi Kondang Tanah Air Cucu Pahlawan Nasional
Ketika membaca Al Quran, ia mendapati terjemahan Surat Ar Rahman ayat 22 yang artinya ‘Dari keduanya keluar mutiara dan marjan.’ Usai mendapati ayat tersebut, Dewi menangis, memohon ampun, dan berjanji tidak akan mempertanyakan lagi kehendak Tuhan.