PIKIRAN RAKYAT – Pelecehan yang dialami Nadin Amizah saat konser di Ciwalk, Bandung, Jawa Barat pada Minggu, 25 September 2023 menjadi perbincangan banyak orang. Sejumlah netizen merasa hal itu wajar karena Nadin adalah seorang figur publik.
Menurut netizen, hal itu adalah konsekuensi yang harus diterima Nadin Amizah, seiring naiknya popularitasnya. Pendapat seperti itu tak hanya dilontarkan oleh satu netizen saja, tapi banyak pendapat serupa.
Nadin Amizah makin geram dan sedih lantaran masih banyaknya orang yang tidak merasa berbagai bentuk pelecehan tidak patut dinormalisasi. Pelantun tembang Rayuan Perempuan Gila ini berharap ada diskusi terkait kekerasan seksual di tengah masyarakat.
"Itu udah bagian dari konsekuensi public figure nadin. Dan lo harus terima itu,” ujar seorang netizen.
Baca Juga: PN Cikarang Gelar 'Sidang' di Pasar untuk Buktikan Dugaan Praktik Jual Beli Lapak di Cibitung
“Meskipun aku bukan korban kekerasan seksual, tapi aku tetap merasa bahwa masih butuh banyak diskusi antara kita tentang batasan-batasan yang sering terjadi antara publik figure dan juga penggemarnya, aku sangat ingin itu terjadi,” kata Nadin Amizah membalas.
Nadin menegaskan bahwa seluruh bagian tubuhnya tak boleh disentuh siapapun, tanpa izin darinya terlebih dahulu. Dia pun tak mau menormalisasi berbagai jenis pelecehan yang ada.
“Aku sangat ingin ada diskusi perilah itu, karena aku merasa banyak sekali orang yang seperti di bawah ini, yang merasa bahwa bagian dari tugasku adalah untuk disentuh-sentuh, dan aku harus menormalisasinya. Aku tidak setuju,” kata Nadin.
“Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang pantas disentuh tanpa perizinan mereka sendiri, seksual maupun tidak. Jadi aku mohon mari kita diskusikan itu secara sehat dan kita buka mata hatinya sama-sama,” ucapnya menambahkan.