PIKIRAN RAKYAT – Kiky Saputri merasa jengkel dengan ulah warganet Tanah Air yang selalu menyebutnya sebagai buzzer politik salah satu capres peserta Pemilu 2024. Tudingan buzzer itu makin kencang dituduhkan ke Kiky, usai sang komedian merangkum kegiatan debat capres perdana pada Selasa, 12 Desember 2023.
Rangkuman singkat yang diunggah Kiky Saputri di Twitter disebut tak dibaca secara menyeluruh oleh warganet. Bahkan banyak yang justru menyudutkan dan menyerang fisik Kiky gegara unggahannya itu.
Kiky Saputri merasa prihatin dengan sikap warganet. Padahal dirinya sangat ingin menciptakan iklim diskusi demi demokrasi di masa Pemilu 2024.
“Cuma gegara bikin sedikit rangkuman dari debat capres pertama, orang-orang bukan fokus sama isinya, tapi selalu fokus menyudutkan 'dasar Kiky buzzernya ini.. wajar aja dia ngomong gitu, dia kan pendukung ini..'” ujar Kiky Saputri.
Baca Juga: BPBD Cianjur Akui Kekurangan Alat untuk Tanggulangi Bencana, Fungsi Retana Dimaksimalkan
“Belom lagi yang sumbu pendek, ga ngerti substansinya, langsung nyerang fisik. BISA NGGA SIH KITA DISKUSI SECARA JERNIH TANPA HARUS NUDUH,” katanya menambahkan, dikutip dari X.com Minggu, 17 Desember 2023.
Kiky mengaku selalu menghindari keterlibatan dengan partai politik tertentu. Oleh karena itu, dia sering menolak tawaran kerja untuk menjadi MC atau komedian dari partai politik yang banyak masuk kepadanya.
Tak hanya satu paslon, Kiky menyebut mendapat tawaran dari ketiga paslon. Bahkan tidak ada ketentuan yang mengikat, dan dia dibayar dengan bayaran sesuai serta professional.
“Ini nih yang bikin puluhan tawaran MC dan Roasting dari partai gue tolak-tolakin. Males langsung dianggap 'waaaaah si Kiky ada di pihak ini nih'” kata Kiky.