PIKIRAN RAKYAT – Kiky Saputri sempat melakukan roasting terhadap Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, dan menyindir soal ijazah. Meski tak secara langsung menyebut nama Gibran Rakabuming, namun warganet sudah menduga sindiran itu ditujukan untuk Gibran yang ijazahnya diragukan.
Kiky Saputri pada awalnya bertanya kepada Kaesang Pangarep apakah ijazah perguruan tinggi penting bagi caleg yang ingin mendaftar di Pemilu 2024. Menurut Kaesang, yang terpenting adalah memenuhi syarat, sehingga ijazah SMA pun tak masalah.
Namun saat disinggung ijazah, Kaesang Pangarep hanya bisa tertawa bahkan ketakutan. Dia sangat berhati-hati menjawab pertanyaan soal ijazah yang diajukan Kiky Saputri.
“Ya penting gak penting, kalau gak punya ijazah SMA kan kita gak bisa nyaleg. Ya kalau ijazah palsu gak boleh lah, kalau cuma SMA aja gak papa pakai itu aja,” ujar Kaesang Pangarep.
Baca Juga: Cara Cek Daftar Caleg Peserta Pemilu 2024, Jangan Sampai Salah Pilih
Anak bontot Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini bahkan menegaskan jika ijazah di perguruan tinggi, belum tentu bisa mewakili kepribadian dari pemilik ijazahnya. Ada pihak dengan ijazah tinggi, namun memiliki SDM rendah.
Kaesang pun merasa Sumber Daya Manusia (SDM) perlu diperbaiki demi menciptakan Indonesia yang lebih baik. Salah satu cara yang bakal ditempuh oleh Kaesang, PSI dan Koalisi Indonesia Maju adalah mengentaskan stunting.
3 kontroversi Gibran Rakabuming
Sejak terpilih menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto, Gibran Rakabuming sudah dilanda kontroversi. Apalagi setelah pamannya yang ketua Mahkamah Konstitusi (MK) dianggap memperlancar jalan Gibran untuk maju sebagai cawapres.
Usia Gibran yang tidak memenuhi syarat untuk maju jadi cawapres Pemilu 2024, mulai dipermudah dengan dikabulkannya tuntutan dari pendukung Gibran. Sejumlah pengamat menilai jalan Gibran menyalahi hukum.