PIKIRAN RAKYAT - Serial adaptasi live-action Avatar: The Last Airbender belakangan tengah ramai digandrungi.
Serial yang tayang perdana di Netflix pada 22 Februari 2024 ini berkisah tentang perjalanan Aang, seorang Avatar yang harus mengembalikan kedamaian dunia.
Aang dikenal sebagai sosok yang Avatar dengan penampilan fisik seperti anak 12 tahun, meski usia asilnya 112 tahun. Hal itu terjadi lantaran Aang pernah membeku dalam es.
Baca Juga: Profil Ruy Iskandar, Aktor Indonesia yang Main di Live Action Avatar: The Last Airbender
Aang berasal dari Kuil Udara Selatan, yang menjadi rumah bagi para Pengembara Udara. Meski demikian, tak banyak yang diketahui soal asal-usul Aang. Termasuk soal orangtuanya.
Siapa Orangtua Aang?
Dalam serial live-action maupun versi animasinya, tak banyak cuplikan masa lalu dari Aang. Bahkan identitas orangtuanya pun tak dieksplorasi.
Kurangnya informasi perihal orangtua Aang ini kemungkinan berkaitan dengan budaya Pengembara Udara dan bagaimana cara mereka menghadapi keberadaan Avatar.
Berbeda dari negara lainnya, Pengembara Udara adalah ordo monastik yang memiliki serangkaian tradisi dan kepercayaan tertentu. Hal ini yang lantas membentuk masa lalu Aang dan hubungannya dengan orangtua.
Sebelum dimusnahkan oleh Negara Api, para Pengembara Udara adalah masyarakat pasifis yang dijalankan oleh para biksu dan biksuni. Mereka pun tinggal di empat kuil.