kievskiy.org

BCL Bangga Jika Vin Diesel Saksikan Surat Kecil untuk Tuhan

KABAR mengenai Falcon Pictures yang mencoba mengundang aktor saga ”Fast & Furious”, Vin Diesel untuk menonton film ”Surat Kecil untuk Tuhan” disambut positif lawan main Joe Taslim dalam film itu, Bunga Citra Lestari. Aktris yang baru saja menggelar konser tunggal itu menyatakan tidak bisa menahan rasa bahagianya jika Vin Diesel akan menonton film ”Surat Kecil untuk Tuhan”. ”Dengan kapasitas Joe yang sudah bermain di film-film Hollywood, tentunya ia juga kenal dan berteman dengan para aktor yang ada di sana, termasuk produser maupun sutradara. Kalau memang ’Surat Kecil untuk Tuhan’ bisa ditonton teman-teman Joe, tak hanya dari Indonesia, tentunya ini akan menjadi kebanggan untuk kita,” ujar BCL. BCL menyatakan, ”Surat Kecil untuk Tuhan” layak menjadi tontonan bukan hanya untuk masyarakat Indonesia. Film itu mengangkat isu yang terjadi di seluruh dunia. ”Secara personal, bagi saya, film ini adalah film yang memiliki isi dan visi. Jadi, penuh dengan makna dan sangat berkaitan dengan yang terjadi, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia. Apalagi menyangkut anak-anak kecil. jadi ada nilai sosialnya, kemanusiaannya. Semuanya berbaur di dalamnya. Film ini memang pantas untuk ditonton siapapun di seluruh dunia. Apalagi jika bisa ditonton oleh teman-temannya Joe dari Hollywood,” katanya. Karena memiliki pesan positif, BCL berharap ”Surat Kecil untuk Tuhan” tayang tidak hanya di Indonesia. ”Harapan kami, film ini bisa tayang di luar negeri. Misalnya bisa dimulai dulu di Australia karena kita juga shooting di Australia. Demikian pula dengan latar belakang cerita yang kedua pemainnya tinggal di Australia. Apalagi jika bisa dibawa sampai ke Amerika,” katanya. Selain BCL dan Joe Taslim, ”Surat Kecil untuk Tuhan” juga dibintangi Aura Kasih, Lukman Sardi, Maudy Koesnaedi, Ben Joshua, dan artis-artis cilik. ”Surat Kecil untuk Tuhan”akan tayang serentak di seluruh bioskop di Indonesia pada Lebaran 2017. Film ini menceritakan kisah pilu kehidupan kakak beradik yatim piatu, Anton dan Angel. Keduanya terjebak dalam sindikat yang memanfaatkan anak-anak terlantar untuk menjadi pengemis jalanan. Di usia mereka yang masih sangat kecil, mereka diperbudak menjadi mesin uang tanpa kenal waktu. Keduanya tidak pernah mengenal indahnya masa kecil. Hingga satu peristiwa, Angel mengalami kecelakaan di jalan raya. Ketika Angel sadar, ia sudah ditinggalkan seorang diri di rumah sakit. Sejak saat itulah, Angel terpisahkan dengan Anton. Ia tidak pernah tahu lagi di mana keberadaan kakaknya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat