kievskiy.org

Warung Nini Anteh Bandung, Ruang Nostalgia Menyantap Masakan Sunda

Nila bakar khas Taraju Tasikmalaya/GITA PRATIWI/PR
Nila bakar khas Taraju Tasikmalaya/GITA PRATIWI/PR

SETELAH sukses di Tasikmalaya, Warung Sangu Nini Anteh pun hadir di Kota Bandung. Berlokasi di Jalan Taman Citarum no.32, resto ini masih kental dengan masakan khas Sunda.

Untuk di Kota Bandung, suasana nostalgia hadir di berbagai sudut ruangan. Menurut Yudi Indrawan Manajer Warung Nini Anteh Bandung, nostalgia juga menyentuh berbagai resep sajian di sana.

“Nama Nini Anteh kan diambil dari cerita rakyat Sunda. Selain itu juga kita juga menghadirkan warisan nenek. Seperti resepnya, bangunan, makanan, furniture, membawa ke Sunda zaman dulu,” kata Yudi.

Dalam kesempatan PR berkunjung Senin 18 Februari 2019 lalu, terlihat jelas mebel yang dipilih untuk menghadirkan suasana nostalgia ini. Misalnya ukiran kayu jati pada kursi, meja, lemari, dan item dekorasi. Pramusaji pun mengenakan kebaya dan berbahasa Sunda saat melayani.

Untuk menyantap makanan, pengunjung menghampiri meja prasmanan dan memilih berbagai menu yang tersaji.

Nasi sebagai makanan utama, dihidangkan dengan empat varian. Antara lain nasi tutug oncom, nasi tutug rengginang, nasi tutug opak, atau hanya nasi polos. Semuanya tergantung pesanan kita, dalam sajian nasi merah atau putih, serta bisa dikombinasi sesuai selera. Nasi ini disajikan dengan bungkus daun pisang.

Total 110 menu rumahan yang bisa kamu pilih. Beberapa di antaranya jando bakar/goreng, semur jengkol, cimplung, dll.

“Andalan kami adalah nila bakar yang special didatangkan dari Taraju. Baik ikannya maupun bumbu rahasianya. Dibakar dengan areng dan ditusuk bambu khusus, ikan ini lebih renyah dan gurih,” ujar Yudi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat