kievskiy.org

Studi: Bayi Pandemi Covid-19 Mungkin Berpotensi Alami Pertumbuhan Lambat

Ilustrasi bayi baru lahir.
Ilustrasi bayi baru lahir. /PIXABAY/bongbabyhousevn

PIKIRAN RAKYAT - Penelitian yang diterbitkan oleh jurnal JAMA Pediatrics pada Selasa, 4 Januari 2022, mengungkapkan bayi yang lahir pada era pandemi Covid-19 mungkin akan mengalami keterlambatan perkembangan keterampilan motorik dan sosial, dibandingkan dengan mereka yang lahir lebih awal.

Studi tersebut juga menyebut bahwa stres yang dialami oleh ibu hamil berperan dalam keterlambatan perkembangan motorik dan sosial pada bayi.

Penelitian tersebut dilakukan terhadap 255 bayi yang lahir sejak Maret hingga Desember 2020 di New York City, AS.

Di sebagian wilayah, bayi memiliki skor rata-rata yang sedikit lebih rendah daripada bayi yang lahir sebelum pandemi Covid-19, terlepas dari apakah ibu mereka tertular Corona selama kehamilan.

Baca Juga: Takut Disangka Rendahkan Dorce Gamalama, Sule Rela Sungkem: Maksudnya Bukan Apa-apa

Penelitian itu menggunakan alat evaluasi standar yang diberikan kepada orangtua, yang dikenal sebagai "Ages and Stages Questionnaire".

Para peneliti dari Columbia University Irving Medical Center menganalisis aspek perkembangan bayi pada yang berusia enam bulan.

Termasuk kemampuan mereka untuk berguling tengkurap dan seberapa sering mereka mengoceh.

Baca Juga: Turun Tangan Urus Baby L, Rizky Billar Tak Tega Lihat Lesti Kejora Terus Menangis: Sedih Banget

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat