kievskiy.org

Miris Banyak Orang yang Kirim Barang Gunakan Bubble Wrap, Pegiat Lingkungan Berikan Alternatif

Ilustrasi plastik bubble wrap.
Ilustrasi plastik bubble wrap. /Pixabay/stux

PIKIRAN RAKYAT - Pegiat Lingkungan sekaligus pemilik Toko Nol Sampah, Siska Nirmala turut menyoroti penggunaan plastik di perusahaan kargo dan juga pemilik online shop.

Hal tersebut diungkapkan melihat pembelanjaan online yang semakin ramai, para produser dan penyedia jasa kirim menggunakan plastik untuk melindungi barang, contohnya bubble wrap.

Penggunaan plastik ini, menurut Siska Nirmala, tentulah tidak baik mengingat sampah plastik tidak dapat diurai begitu saja.

Penguraian sampah plastik bahkan diperlukan waktu sekitar 50-100 tahun.

Baca Juga: Aturan Baru Kementerian Keuangan, Semua Hadiah Pembalap MotoGP Disita Pemerintah untuk Dilelang?

Siska Nirmala menyebutkan alasan mengapa para pedagang online shop ataupun perusahaan kargo membungkus barang menggunakan plastik.

Selain gampang dicari, plastik memiliki harga yang relatif murah, bahkan dinilai tidak berharga.

Siska menjelaskan ada alternatif yang bisa digunakan untuk menggantikan plastik bubble wrap dalam pembungkusan barang.

Baca Juga: Rancang Pabrik Kurangi Emisi Karbon, UNPAR Sabet 2 Juara di Indonesia Chemical Engineering Challenge 2022

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat