kievskiy.org

Dokter Ahli Ungkap 7 Langkah Lindungi Paru-Paru Saat Polusi Udara Tinggi

Ilustrasi polusi udara di DKI Jakarta.
Ilustrasi polusi udara di DKI Jakarta. /Reuters/Willy Kurniawan

PIKIRAN RAKYAT - Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Jakarta Prof. Dr. dr. Agus Dwi Susanto membagikan 7 langkah dalam melindungi paru-paru di saat tingkat polusi udara yang tinggi.

Langkah pertama, Prof. Dr. dr. Agus Dwi Susanto mengatakan untuk terus memantau kualitas udara secara real time melalui aplikasi-aplikasi. Ia menerangkan, indeks kualitas udara ditandai dengan warna hijau (1-50) untuk kategori baik, biru (51-100) untuk kategori sedang, kuning (101-200) untuk kategori tidak sehat, oranye untuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif, merah (201-300) untuk kategori sangat tidak sehat, dan hitam (301 ke atas) untuk kategori berbahaya.

"Yang perlu diperhatikan juga nilai PM 2,5-nya, karena angka-angka kualitas udara di AQ Air (aplikasi pantauan kualitas udara) itu hanya indeks, kecuali di aplikasi sudah tertera jelas nilai PM-nya," katanya merujuk pada partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 2,5 mikron.

Baca Juga: 3 Cara Obati Jerawat di Wajah, Tak Cukup dengan Cuci Muka

Kemudian langkah kedua, Agus mengatakan hal yang dilakukan untuk melindungi paru-paru adalah dengan memakai masker saat berada di luar ruangan.

Adapun jenis masker yang digunakan adalah jenis respirator atau N95, kemudian KN 95, FFP 2, KF 94, EP-Barrier Face Covered, elastomeric respirator, dan masker bedah. Tak hanya itu, masker kain yang yang diselipkan filter PM 2,5 bisa dijadikan solusi murah.

Ketiga adalah mengurangi aktivitas di luar ruangan pada saat kualitas udara tidak sehat.

Keempat, menghindari aktivitas fisik berat termasuk olahraga di luar ruangan.

Baca Juga: Fakta-Fakta Rekonstruksi Pembunuhan Mahasiswa UI: Pelaku Tusuk Korban 30 Kali, Sudah Siapkan Pisau di Motor

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat