PIKIRAN RAKYAT - Asam jawa punya banyak manfaat untuk kesehatan. Asam jawa kaya akan antioksidan dan magnesium yang dapat membantu memurnikan darah, anti-diabetes, baik untuk mata dan kulit, menurunkan berat badan, menjaga gula darah tetap terkendali, meningkatkan ekskresi fluorida, dan masih banyak lagi manfaat lainnya.
Asam jawa biasanya digunakan untuk memasak makanan-makanan berkuah seperti sayur asem, pepes ikan, rujak, dan gudeg.
Berikut beberapa manfaat kesehatan yang bisa didapatkan di dalam asam jawa.
1. Antioksidan untuk lawan radikal bebas
Asam jawa mengandung antioksidan kuat seperti flavonoid dan polifenol yang secara nyata dapat melawan radikal bebas berbahaya dalam tubuh. Asam jawa juga mengandung sifat pengurangan stres oksidatif yang bisa membantu mencegah kanker, kerusakan sel dan menurunkan risiko penyakit kronis.
2. Anti-inflamasi
Asam jawa berfungsi dengan baik dalam mengurangi peradangan di tubuh karena tingginya senyawa anti inflamasi, seperti polifenol dan bioflavonoid. Kedua sifat tersebut berpotensi bermanfaat bagi individu yang menderita kondisi seperti radang sendi atau penyakit peradangan kronis.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Suplemen untuk Menjaga Kesehatan Tulang dan Gigi
3. Vitamin dan mineral
Asam jawa sangat kaya akan vitamin C, yang penting untuk sistem kekebalan yang kuat, kesehatan kulit, dan penyembuhan luka. Tak hanya Vitamin C saja, asam jawa juga menyediakan sejumlah besar vitamin B seperti thiamin, riboflavin, dan niasin, serta mineral penting seperti potasium, magnesium, dan zat besi.
4. Magnesium tinggi
Per 120 gram daging buah asam jawa kaya akan magnesium sekira 110 mg, hal ini merupakan cara mudah untuk memenuhi kebutuhan magnesium harian. Kandungan tersebut berperan penting dalam pembentukan tulang, mengatur ritme jantung, dan kontraksi otot, serta menjaga kadar gula darah tetap terkendali.
Selain itu, asam jawa juga bermanfaat bagi penderita insomnia atau gangguan tidur karena kandungan magnesiumnya. Selain itu, magnesium penting untuk mengatur ulang jam internal tubuh yang terganggu dan juga membantu pengaturan metabolisme.***
DISCLAIMER: Artikel ini hanya dimaksudkan sebagai informasi umum dan tidak membahas kondisi individu. Informasi ini bukan pengganti saran atau bantuan profesional dan tidak boleh diandalkan untuk membuat keputusan apa pun. Anda tetap perlu mengikuti anjuran dokter.