PIKIRAN RAKYAT - Perkembangan zaman yang semakin modern ternyata masih meninggalkan norma-norma terkait peran kaum perempuan di tengah masyarakat. Salah satunya, mereka cenderung memilih menunggu seorang pria yang datang melamarnya, alih-alih mengambil inisiatif lebih dahulu.
Ada berbagai alasan yang melatarbelakangi kebanyakan perempuan lebih memilih menunggu lamaran, alih-alih berinisiatif melamar lebih dahulu.
Berikut adalah 5 penyebab perempuan lebih memilih menunggu ketimbang melamar lebih dahulu.
1. Budaya
Di masyarakat, ada anggapan yang mengakar bahwa laki-laki harus menjadi penggagas dalam hal percintaan. Norma kuno ini dapat menimbulkan keragu-raguan bagi kalangan perempuan untuk melepaskan diri dari tradisi dan mengambil langkah pertama. Ditambah lagi, kebanyakan kaum perempuan takut menghadapi sorotan masyarakat atau dicap terlalu terbuka saat mereka memilih lebih cepat mengungkapkan perasaannya. Akhirnya, tekanan untuk menyesuaikan diri dengan peran gender yang sudah ada dapat menjadi penghalang kuat.
2. Takut Ditolak
Ada kerentanan takut penolakan akibat ekspektasi masyarakat yang sering kali merendahkan kaum perempuan. Pemikiran itu juga menempatkan mereka pada posisi yang rentan terhadap sesuatu yang menakutkan. Alhasil, banyak remaja putri menunggu sinyal yang jelas dari pihak lain.
Lebih dari penolakan, kaum perempuan juga khawatir bahwa mengungkapkan perasaan berarti berpotensi membahayakan persahabatan yang sudah ada. Akhirnya, perasaan takut membuat mereka memilih untuk tetap diam.
3. Tradisi
Maraknya gagasan tradisional tentang romansa yang melibatkan seorang pangeran menawan dan sang putri, merupakan pendorong kuat untuk kaum perempuan memilih diam dan tak berinisiatif menyatakan perasaan pada pujaan hatinya.
Dalam hal ini, mereka merasa lebih baik mengikuti alur kisah romantis untuk meningkatkan keajaiban hubungan percintaan.
Mereka lalu lebih percaya akan pentingnya momen yang sempurna untuk lamaran. Mentalitas menunggu waktu yang tepat juga menyebabkan keengganan mereka untuk berinisiatif.
4. Takut tidak menghargai
Kebanyakan perempuan meragukan dirinya untuk melamar terlebih dahulu karena khawatir akan merendahkan pasangannya. Anggapan laki-laki harus mendominasi dalam hubungan masih tumbuh subur di masyarakat, sehingga penyimpangan apa pun dari norma ini dapat dianggap sebagai ancaman terhadap ego mereka.