PIKIRAN RAKYAT - Munculnya bintik putih di kuku sering dialami banyak orang. Namun, mereka kerap mengabaikannya. Bahkan sering dikaitkan dengan mitos dirinya sedang dirindukan seseorang. Padahal, kondisi ini memiliki istilah medis yakni leukonychia yang berarti perubahan warna sebagian kuku menjadi putih.
Kondisi bintik putih dalam kuku sebenarnya dapat terjadi pada siapa pun dengan adanya keterkaitan pada kondisi kesehatan pemiliknya secara keseluruhan.
Berikut adalah jenis-jenis dan berbagai penyebab munculnya bintik putih di kuku.
1. Leukonychia Striata
Leukonychia Striata merupakan bintik putih berbentuk pita horizontal yang sejajar dengan pangkal kuku. Menariknya, jenis ini bisa bertumbuh lebih besar seiring berjalannya waktu.
2. Leukonychia Longitudinal
Leukonychia longitudinal merupakan bintik putih berbentuk beberapa pita pucat setebal 1 mm yang sejajar dengan pangkal kuku.
3. Leukonychia Punctata
Leukonychia punctata merupakan jenis leukonychia yang paling umum, sebagaimana bentuk titik putih kecil dalam kuku. Ini akan hilang seiring berjalannya waktu dan jumlah bintik putih kecil bisa berubah.
Penyebab kemunculan bintik putih
1. Infeksi Jamur
White superficial onychomycosis merupakan jamur kuku umum yang memunculkan bintik-bintik putih pada kuku.
Meskipun lebih umum terjadi pada kuku kaki, kuku tangan juga mungkin terkena penyakit ini.
2. Kerusakan atau Reaksi Alergi Produk Kuku
Produk kuku berbahan akrilik atau gel dapat merusak kuku dan memunculkan bintik-bintik putih.
Reaksi alergi terhadap berbagai jenis produk kuku seperti cat kuku, pengilap, penghapus cat kuku, atau pengeras juga dapat menyebabkan perubahan warna kuku dan memunculkan bintik putih.