kievskiy.org

Ibu Hamil Naik Pesawat Aman atau Tidak? Berikut 7 Hal yang Harus Diperhatikan

Ilustrasi penerbangan
Ilustrasi penerbangan /Pixabay/blende12

PIKIRAN RAKYAT - Para ibu hamil harus selalu waspada dan berhati-hati, termasuk saat hendak bepergian menggunakan pesawat. Ibu hamil harus selalu memperhatikan keamanan lingkungan demi keselamatan dia dan kandungannya.

Naik pesawat terbang bisa membuat ibu hamil tidak nyaman karena berbagai faktor. Mulai dari tekanan udara, turbulensi, hingga kecemasan berlebih bagi mereka yang fobia terhadap ketinggian.

Oleh karena itu, sebelum naik pesawat, ibu hamil perlu memperhatikan hal-hal ini.

1. Konsultasi dengan dokter

Sebelum merencanakan perjalanan apa pun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Setiap perempuan memiliki keluhan kehamilan yang beragam, sehingga dokter kandungan Anda bisa memberikan saran yang tepat bagi Anda ketika naik pesawat.

2. Pilih waktu yang tepat

Waktu adalah segalanya, terutama saat perempuan melalui masa kehamilan. Trimester kedua yang berada antara minggu ke 14 dan 28, sering kali dianggap sebagai waktu optimal untuk bepergian.

Selama periode ini, banyak wanita mengalami penurunan ketidaknyamanan terkait kehamilan, sehingga bepergian menggunakan pesawat terbang menjadi lebih nyaman.

3. Pastikan Anda terlindungi dan terlayani

Ada kebijakan tertentu yang dimiliki masing-masing maskapai penerbangan terkait pelayanan bagi penumpang hamil.

Anda penting mencari tahu kebijakan dari maskapai penerbangan yang hendak dinaiki, termasuk kemungkinan perlunya surat keterangan medis atau batasan usia kehamilan Anda untuk melakukan perjalanan.

4. Pilih kursi yang tepat

Pemilihan kursi sangat berdampak signifikan terhadap kenyamanan perempuan hamil selama penerbangan.

Anda sebaiknya memilih tempat duduk dengan ruang kaki ekstra untuk memastikan adanya kesempatan melakukan peregangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat