PIKIRAN RAKYAT - Masalah yang sering ditemui banyak orang ketika mengiris bawang merah adalah mata yang pedih kemudian berair. Rasa pedih yang membuat mata berair disebabkan bawang merah yang melepaskan asam sulfenat lalu menghasilkan gas belerang yang mudah menguap dan mengenai mata Anda.
Gas itu lantas bercampur dengan air di kelenjar air mata dan menyebabkan sensasi terbakar yang menstimulasi air mata merebak keluar.
Meski begitu, ada sejumlah trik mengiris bawang merah agar tidak menimbulkan rasa pendih yang menyebabkan mata berair.
1. Iris di area yang berangin
Pemotongan bawang merah dekat area berangin dapat mencegah menetesnya air mata. Hal ini dapat dilakukan dekat ventilasi atau di bawah kipas angin.
Hal ini cocok dipraktekkan selama Anda memiliki jalur ventilasi atas yang baik.
2. Dinginkan selama 15 menit
Dinginkan bawang merah dalam kulkas selama sekitar 15 menit sebelum dipotong. Hal ini memperlambat reaksi dan mengubah kimia bahan kimia di dalam bawang.
Secara ilmiah, suhu ekstrem menghambat pelepasan bahan kimia yang mengiritasi mata Anda. Selain itu, penting diingat untuk menghindari pembekuan yang mengubah bawang merah menjadi lembek saat dicairkan.
3. Gunakan pisau tajam
Penggunaan pisau tajam biasanya mampu mengurangi kerusakan sel bawang merah, sehingga lebih sedikit zat pemicu air mata yang dilepaskan saat proses pemotongan itu.
4. Potong akarnya
Akar bawang merah dipercaya mengandung konsentrasi enzim dan senyawa sulfur yang lebih tinggi, sebagaimana memengaruhi air mata untuk keluar.
Untuk itu, Anda perlu memotong akar bawang merah sebelum mulai memotong dengan hati-hati.
5. Potong dekat api
Anda dapat mencoba mengiris bawang merah di dekat api terbuka, mulai dari nyala lilin atau samping api kompor gas.