PIKIRAN RAKYAT - Sebagian besar makanan sangat mudah diketahui batas waktu busuknya lewat bau atau tampilan yang jelas berbeda. Namun begitu, bagaimana Anda bisa mengetahui telur busuk dengan hanya berbekal penglihatan dan penciuman?
Secara umum, telur dapat dimakan dalam waktu tiga hingga lima minggu sejak Anda membelinya. Lebih dari waktu itu, Anda perlu melakukan beberapa pemeriksaan agar telur aman dimakan.
Cara Pemeriksaan
Berikut beberapa cara pemeriksaan telur masih aman dimakan atau tidak.
Periksa Tanggal Pengepakan
Anda yang terbiasa membeli telur dari supermarket pasti mendapat keamanan karena adanya tanggal pengepakan yang tertera pada karton dan dapat langsung menetapkan sendiri batas akhir konsumsinya.
Tanggal kedaluwarsa adalah pedoman umum tentang kesegaran, dan tanggal penjualan adalah alat yang digunakan toko untuk mengukur berapa lama suatu produk harus disimpan di rak. Sebaliknya, tanggal pengepakan adalah hari persisnya telur Anda dimasukkan ke dalam karton.
Jika disimpan dengan benar, telur Anda akan baik-baik saja dimakan dalam waktu empat hingga lima minggu sejak tanggal pengemasan dan dua hingga tiga minggu setelah tanggal kedaluwarsa, menurut United Egg Producers, lembaga pemerhati produsen telur asal Amerika Serikat.
Lakukan Tes Apung
Anda tentu pernah membeli telur bukan dari supermarket dan tidak terdapat tanggal pengepakan, selanjutnya adalah tes apung untuk cara pendeteksian yang tepat.
Kulit telur bersifat keropos (udara dapat dengan mudah menembusnya), artinya semakin tua telur, semakin banyak udara di dalamnya. Setelah cukup waktu berlalu, telur akan mempunyai cukup udara di dalamnya untuk membuatnya mengapung.
Untuk melakukan tes apung, Anda hanya perlu mengisi mangkuk atau cangkir dalam ukuran besar dengan banyak air sampai telur terendam seluruhnya. Lalu, telur dapat diletakkan secara perlahan di dalamnya dan lihat apakah telur itu tenggelam atau mengapung.
Telur dalam kondisi mengapung, berarti sudah tua dan Anda mungkin ingin membuangnya. Lalu, telur dalam kondisi tenggelam dan berdiri berarti telur tersebut kurang segar namun masih aman untuk dikonsumsi. Sedangkan, kondisi tenggelam dan jatuh ke samping menandakan telur berada dalam kondisi prima.