kievskiy.org

Gejala Anemia Aplastik yang Perlu Diwaspadai, Penyakit Langka yang Diderita Babe Cabita

Ilustrasi sakit kepala.
Ilustrasi sakit kepala. /Freepik/katemangostar

PIKIRAN RAKYAT - Anemia aplastik adalah kondisi serius yang mengakibatkan sumsum tulang tidak mampu memproduksi sel darah baru dalam jumlah yang cukup.

Penyakit ini membawa risiko tinggi terhadap infeksi serius, gangguan pendarahan, dan masalah jantung yang mengancam jiwa. Penting bagi kita untuk mengenali gejala anemia aplastik agar dapat segera mendapatkan perawatan yang diperlukan dan mengurangi risiko komplikasi.

Berikut adalah 10 gejala anemia aplastik yang tidak boleh diabaikan:

  • Infeksi Virus yang Berulang: Infeksi sering terjadi dan berlangsung lebih lama dari biasanya.
  • Sesak Napas atau Kesulitan Bernapas: Terjadi perasaan tidak nyaman atau kesulitan bernapas.
  • Kelelahan Berlebihan: Merasa lemah atau tidak berdaya, sulit untuk beraktivitas.
  • Detak Jantung Cepat atau Tidak Beraturan: Jantung berdebar-debar atau berdenyut tidak teratur.
  • Kulit Pucat: Kulit tampak pucat atau kehilangan warna.
  • Memar yang Tidak Diketahui Penyebabnya: Munculnya memar pada tubuh tanpa alasan yang jelas.
  • Masalah Pendarahan: Misalnya mimisan atau gusi yang berdarah.
  • Pendarahan Berkepanjangan saat Terluka: Luka mengalami pendarahan yang berlangsung lama.
  • Ruam Kulit: Munculnya ruam pada kulit.
  • Pusing dan Sakit Kepala: Mengalami pusing atau sakit kepala yang berkepanjangan.

Walaupun beberapa gejala ini mirip dengan kondisi lain yang tidak serius, seperti pilek atau flu, penting untuk tidak melakukan diagnosis sendiri tanpa berkonsultasi dengan dokter.

Berbagai faktor dapat menyebabkan anemia aplastik, termasuk penyakit autoimun, infeksi virus tertentu, terapi radiasi atau kemoterapi, paparan bahan kimia tertentu, serta kehamilan.

Bagi mereka yang didiagnosis mengidap penyakit ini, perawatan medis yang tepat sangat penting. Ini bisa termasuk terapi antibiotik dan antivirus, pemberian imunosupresan, serta transplantasi sumsum tulang belakang atau sel induk untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.

Babe Cabita Meninggal Dunia

Kabar duka datang dari Komika Babe Cabita yang menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Selasa 9 April 2024 pagi.

Kabar duka itu pertama kali diumumkan oleh rekan seprofesinya, Oki Rengga Winata melalui unggahan di media sosial Instagram.

Meski belum disebutkan penyebab berpulangnya sang komedian, Babe Cabita sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama dua minggu pada 2023 lalu. Kala itu, dia dirawak akibat penyakit langka bernama Anemia Aplastik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat