PIKIRAN RAKYAT - Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi berencana mengunjungi Jepang meskipun ketegangan sengketa Laut China Selatan dan Timur masih cukup tinggi.
Kedatangan Menlu Tiongkok ke Tokyo pada Selasa 26 November 2020 ini menjadi kunjungan tingkat tinggi pertama sejak Perdana Menteri Jepang berpindah tangan pada Yoshihide Suga.
Beberapa pekan sebelumnya, Jepang justru sedang memperkuat ikatan dengan Amerika Serikat (AS) dalam sengketa Laut China Timur. Namun, hal ini tak menyurutkan niat Menlu Tiongkok untuk berkunjung ke Tokyo.
Baca Juga: Prancis Memanas, Video Polisi Lakukan Aksi Kekerasan pada Para Pengungsi Jadi Sorotan
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, Wang sebenarnya memang bisa melakukan kunjungan kehormatan dengan Yoshihide Suga.
Pasalnya, PM Suga sedang berusaha menyeimbangkan ketergantungan ekonomi Jepang dengan Tiongkok yang sudah cukup dalam.
Kendati tetap khawatir kehilangan kepulauan di Laut China timur, Suga cenderung agak menghindari retorika anti-Tiongkok yang digaungkan AS.
Baca Juga: Munarman Ungkap Bedanya Perlakuan Pemerintah Saudi dan Indonesia saat Habib Rizieq Menetap di Arab
PM Suga berusaha untuk melawan pengaruh tersebut lewat penguatak hubungan dengan Australia dan kunjungan ke Vietnam dan Indonesia.