PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Arab Saudi kini memiliki rencana untuk menunda normalisasi hubungan dengan Israel yang direncanakan beberapa waktu lalu.
Penundaan ini terjadi karena Pilpres AS 2020 yang sudah berakhir dengan Joe Biden terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat ke-46.
Penundaan dari Arab Saudi ini dikatakan akan menunggu waktu ketika Joe Biden masuk ke dalam Gedung Putih untuk menjalankan tugas pemerintahan, 20 Januari 2021 nanti.
Baca Juga: Kembali Sandang Predikat Istri Tertua Kiwil, Rohimah Alli Curhat hingga Singgung Soal Hadiah Surga
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Jerusalem Post, ada spekulasi beredar bahwa Pangeran Arab Saudi, Mohammad Bin Salman menunda sementara normalisasi dengan Israel karena hasil pemilu yang tidak memenangkan presiden sebelumnya, Donald Trump.
Mohamad bin Salman (MBS) tidak mau mengambil langkah sekarang karena ia menunggu saat normalisasi dengan Israel tersebut bisa membantunya mempererat hubungan baru dengan pemerintahan Joe Biden di masa depan.
Media Reuters menyebutkan bahwa Normalisasi dengan Israel bisa mengalihkan fokus Joe Biden dari permasalahan di Arab Saudi yang kental dengan permasalahan hak asasi manusia (HAM).
Baca Juga: Soal Pemanggilan Habib Rizieq ke Polda Metro Jaya, FPI: Tetap Main Cantik
Ini pun semakin memperkuat isu adanya pertemuan rahasia yang dilakukan di Saudi Arabia oleh MBS, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dan juga Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo.