kievskiy.org

Konflik Bersenjata Sebabkan Krisis Kemanusiaan, MUI Minta Masyarakat Indonesia Bantu Yaman

Potret seorang anak kecil di Yaman yang dalam kondisi kritis karena kelaparan./
Potret seorang anak kecil di Yaman yang dalam kondisi kritis karena kelaparan./ /Reuters/Khaled Abdullah Reuters/Khaled Abdullah

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah negara di kawasan Timur Tengah saat ini masih terlibat konflik bersenjata.

Yaman menjadi salah satu negara yang hingga kini masih terlibat konflik bersenjata.

Konflik bersenjata yang berkepanjangan di Yaman telah menyebabkan krisis kemanusiaan di negara itu.

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah menghapus kelompok Houthi Yaman dalam daftar teroris.

Baca Juga: Lingkungan Pendidikan Masih Rawan Tindak Kekerasan, Nadiem Makarim Dorong Pembentukan Satuan Kerja

Baca Juga: Kemendikbud Golongkan 3 Dosa Besar yang Kerap Terjadi di Lembaga Pendidikan

AS juga telah menghentikan dukungan terhadap serangan Arab Saudi ke Yaman.

Terbaru, Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta umat Islam Indonesia untuk menggalang dana guna membantu warga Yaman yang dilanda kelaparan.

"MUI menyerukan kepada umat Islam Indonesia umumnya, dan Ormas Islam dan Lembaga Kemanusiaan di Indonesia khususnya untuk menggalang dana guna membantu saudara kita di Yaman yang sedang mengalami kelaparan akibat peperangan tersebut," kata Ketua Komisi Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional (HLNKI) MUI Bunyan Saptomo seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.

MUI mengapresiasi seruan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) kepada dunia untuk membantu warga Yaman yang mengalami kelaparan akibat perang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat