kievskiy.org

Atasi Mata-mata Asing Terkait Intervensi Rusia, Inggris Paksa Pekerja Asing untuk Terdaftar di Pusat

Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson.
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson. /REUTERS TV REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Dalam mengatasi mata-mata asing yang berkaitan dengan intervensi Rusia, Inggris akan memaksa pekerja untuk pemerintah asing untuk menandatangani daftar pusat.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Times, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, dikabarkan akan mengumumkan proposal termasuk pembaruan Undang-Undang Rahasia Resmi, dalam pidato Ratu.

Kantor Dalam Negeri Inggris mengonfirmasi terkait proposal tersebut.

Boris Johnson berharap bisa secara resmi untuk mengumumkan proposal tersebut dalam pidato Ratu pada bulan depan.

Baca Juga: Pakistan Negosiasi dengan Kelompok Islam Radikal, 11 Polisi Dibebaskan

Baca Juga: Atasi Krisis Iklim, Komitmen AS Diuji Berbagai Tantangan

Dalam proposal tersebut menyatakan pekerja asing melakukan tindak kriminal jika ia tidak melaporkan bahwa ia bekerja untuk pemerintah asing.

Dalam surat kabar tersebut, skema pendaftaran agen asing merupakan bagian dari ambisi perdana menteri untuk memperkuat kekuasaan untuk mengusir dan menuntut mata-mata yang beroperasi di Inggris untuk negara-negara yang bermusuhan seperti Rusia dan China.

Boris Johnson diduga mengikuti pertimbangan konsep serupa yang dilakukan oleh sekutu seperti Australia dan Amerika Serikat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat