PIKIRAN RAKYAT – Seorang warga Palestina tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat tembakan Israel selama bentrokan di pos pemeriksaan militer Beit El dekat Ramallah di wilayah Tepi Barat.
Muhammed Ishaq Hamid (25) terluka parah dalam bentrokan di pos pemeriksaan militer Beit El dan dinyatakan meninggal setibanya di rumah sakit di Ramallah, Gaza.
Dua tentara Israel dilaporkan terluka setelah terkena tembakan warga Palestina.
Peristiwa bentrokan terjadi pada Selasa malam, 18 Mei 2021 selama pemogokan umum di seluruh Tepi Barat yang diduduki Israel.
Baca Juga: Polisi Inggris Teriakan 'Palestina Merdeka', Langsung Ditegur dan Diperiksa
Pembantaian meningkat di Gaza ketika jumlah korban tewas akibat serangan udara Israel mencapai 213 di daerah kantong yang terkepung.
Pada Selasa pagi, ratusan warga Palestina berkumpul di alun-alun Manara Ramallah untuk mengibarkan bendera dan menyanyikan lagu-lagu patriotik sebelum berbaris menuju pos pemeriksaan militer Beit El di Al Bireh.
“Keluarga saya berasal dari Haifa tetapi diusir oleh Israel selama perang Arab-Israel pertama dan terpaksa melarikan diri ke luar negeri,” kata seorang demonstran yang bernama Randa.
Ia menyebutkan bahwa situasi di Palestina saat ini sangat menyedihkan karena pasukan Israel telah membunuh banyak warga.