kievskiy.org

Pakar Timur Tengah: Gencatan Senjata Israel-Hamas Bukanlah Tanda Perdamaian Abadi

Ilustrasi. Hamas dan Israel Umumkan Gencatan Senjata Hari Ini Setelah di Mediasi oleh Mesir
Ilustrasi. Hamas dan Israel Umumkan Gencatan Senjata Hari Ini Setelah di Mediasi oleh Mesir /Pixabay/Hosny Salah


PIKIRAN RAKYAT - Pakar Timur Tengah asal Australia memperingatkan gencatan senjata antara Israel dan Hamas 'hanya berupa gencatan senjata' dan bukanlah tanda perdamaian abadi'.

Hal itu disampaikan oleh pakar Dr Alam Saleh setelah pejuang Hamas mengacungkan senapan serbu dalam parade di Kota Gaza pada Sabtu, 22 Mei 2021, sehari setelah dilakukannya gencatan senjata.

Dr Saleh kemudian meminta Amerika Serikat agar lebih aktif terlibat dalam penyelesaian konflik yang sudah berlangsung cukup lama.

"Itu hanya gencatan senjata. (Ini) tidak membahas akar konflik berusia seabad ini, yang membutuhkan upaya yang lebih komprehensif dan lebih serius untuk membawa perdamaian abadi," katanya, dikutip dari 9News, Minggu, 23 Mei 2021.

Baca Juga: Joe Biden Ungkap Satu-satunya Solusi Agar Konflik Palestina dan Israel Bisa Berakhir

Komentar pakar tersebut berlawanan langsung dengan pernyataan Presiden AS Joe Biden yang memuji gencatan senjata sebagai "kesempatan sejati" untuk membangun perdamaian yang langgeng .

Joe Biden memuji pemerintah Mesir karena memainkan peran penting dalam menengahi gencatan senjata. Dia menyebutkan pemerintah AS sangat terlibat dalam upaya "jam demi jam" untuk menghentikan pertumpahan darah.

Namun, Dr Saleh meminta AS untuk berbuat lebih banyak, termasuk tindakan di Jalur Gaza.

"Harapan Presiden Biden tidak cukup,  kami membutuhkan lebih banyak tindakan," ujarnya.

Baca Juga: Ikatan Cinta 23 Mei 2021: Elsa Berhasil Lolos dari si Jahat Riki, Berkat Peran Aldebaran?

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat