kievskiy.org

Cocok untuk Negara Miskin, WHO Akhirnya Setujui Penggunaan Vaksin Covid-19 Sinovac China

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus. /WHO


PIKIRAN RAKYAT - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya menyetujui vaksin Covid-19 Sinovac China untuk daftar penggunaan darurat.

Persetujuan itu membuka jalan bagi negara-negara miskin yang tidak memiliki kemampuan untuk menguji efikasi vaksin Sinovac.

Daftar darurat WHO adalah sinyal bagi regulator nasional tentang keamanan dan kemanjuran suatu produk dan akan memungkinkan suntikan Sinovac untuk dimasukkan dalam program COVAX WHO.

Panel ahli independen WHO mengatakan mereka merekomendasikan vaksin Sinovac untuk orang dewasa di atas 18 tahun. Tidak ada batasan usia atas karena data menyarankan kemungkinan memiliki efek perlindungan pada orang tua.

Baca Juga: Terowongan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Runtuh di Bandung Barat, Warga: Enggak Ada Hujan

Direktur Jenderal (Dirjen), WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyambut baik langkah tersebut dan menyebut vaksin Sinovac aman dan efektif. Dia mencatat persyaratan penyimpanannya yang mudah membuatnya cocok untuk negara-negara berpenghasilan rendah.

"Sekarang penting untuk memberikan alat penyelamat ini kepada orang-orang yang membutuhkannya dengan cepat," katanya Tedros, dikutip dari Reuters, Rabu, 2 Juni 2021.

Vaksin Sinovac merupakan vaksin ke-8 yang memenangkan daftar WHO untuk memerangi Covid-19 dan yang kedua dikembangkan oleh perusahaan China.

Baca Juga: Adegan Ranjang Sinetron Suara Hati Istri Zahra Viral di Medsos, Panji Saputra Sebut Netizen 'Baper'

Sementara vaksin China ketiga, yang diproduksi oleh CanSino Biologics (6185.HK) , telah menyerahkan data uji klinis, tidak ada tinjauan WHO yang dijadwalkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat